Suara.com - Warganet dibuat geram dengan beredarnya foto lelaki tua yang menggunakan kostum dispenser pencuci tangan dan bekerja melayani para karyawan di sebuah kantor.
Pelakuan terhadap lelaki tersebut dinilai melewati batas kemanusiaan.
Influencer muslim Mohamad Tahwidi melalui akun Twitter-nya @Imamofpeace turut mengomentari perlakuan tersebut.
"Ini terjadi di sebuah tempat di Gulf, Siapa pun atau perusahaan mana pun yang melakukan ini kepada karyawannya harus diketahui dan dipermalukan. Kalian bisa melihat rasa hina dan kesedihan di matanya. Dia bukan lah budak. Jika kamu pernah datang ke negeri ini lalu kamu meliat bagamana para pekerja migran diperlakukan. Menyedihkan." tulis Tahwidi.
Tahwidi menjelaskan bahwa lelaki tersebut bekerja sebagai 'sanitizer bergerak'. Lelaki tersebut harus berjalan berkeliling kantor menuju orang-orang yang membutuhkan cairan pembersih tangan yang terdapat di kostum dispensernya.
Tahwidi menambahkan, ini bukanlah sekedar kostum. Ini adalah perbudakan modern.
Sementara itu, Middle East Eye melaporkan bahwa perusahaan tersebut diketahui merupakan perusahaan minyak Aramco di Arab Saudi.
Pihak Aramco menolak untuk menyebut perlakuan tersebut sebagai bentuk penghinaan. Mereka berkelit melakukannya demi kepentingan kebersihan tangan.
"Perusahaan telah menghentikan perlakuan ini dan telah mengambil langkah agar hal ini tidak terulang kembali." sebut Aramco dalam statemen tertulis mereka.
Baca Juga: Bertemu PSSI, APPI Minta Pengampunan 2 Pemain Terhukum
Atas kejadian ini, warganet ramai-ramai menghujat perlakuan tersebut.
"No need of person to stand there. Sanitizers can be easily placed on any table. Pathetic." tulis @vishalpalan.
Tidak perlu seseorang untuk berdiri disana. Pembersih bisa gampang diletakkan di meja manapun. Menyedihkan. -- red.
"It's also a damn shame on every person who used this sanitizer without even making eye contact or say hi to this human being as if he is nothing but a moving hanger! Very saddening to see!" tulis @HatemGamasy.
Ini juga memalukan bahi semua orang yang menggunakan pembersih ini bahkan tanpa menatap matanya atau menyapa lelaki ini sebagai manusia, seolah-olah dia adalah gantungan yang bergerak! Sangat menyedihkan melihatnya. -- red.
Arab Saudi telah berulang kali bermasalah dalam memperlakukan tenaga kerja asing. Tahun lalu, Bangladesh mengungkap bahwa para pekerja perempuan dipulangkan dari rab setelah mengalami beberapa kekerasan fisik dan seksual.
Berita Terkait
-
Uwu, Pengawas USBN Anti Mainstream Bikin Gemas
-
Setop di Kamu! Konten Pelecehan Tidak Seharusnya Disebarkan
-
Rumah DP 0 Rupiah Banyak Masalah, Warganet: Mending Ngontrak di Haji Bolot
-
Penuh Haru, Foto Pasien Covid-19 dan Dokter Menikmati Senja Viral di China
-
Arab Waspada Corona, Denny Siregar Sindir Habieb Rizieq: Aku tuh Kangen..
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Prabowo Wajibkan TNI Melek Tekonologi dan Ikut Perkembangan Zaman
-
Misteri 2 Jam Pembicaraan 4 Mata di Kertanegara, Jokowi Beri 'Masukan Rahasia' ke Prabowo
-
Tak Kebagian Kupon Doorprize di HUT ke-80 TNI, Banyak Warga Kecewa
-
Musik Mendadak Mati, Penampilan NDX AKA di HUT ke-80 TNI Sempat Terhenti
-
Apa Bjorka Asli Benar-Benar Sudah Ditangkap? Muncul Akun Baru Usai Polisi Umumkan Penangkapannya
-
TNI Gelar Simulasi Penyediaan MBG Saat Bencana dalam Acara Perayaan HUT ke-80 di Monas
-
Lebih dari 100 Media Lokal dan 30 Pembicara Hadir di Local Media Summit 2025
-
Prabowo di HUT ke-80 TNI: Tak Ada Tempat untuk Pemimpin Tak Kompeten
-
Instruksi Prabowo ke Panglima TNI: Seleksi Pemimpin Tidak Perlu Terlalu Perhitungkan Senioritas
-
HUT TNI ke-80 di Monas, Warga Berebut Foto Saat Prabowo Melintas Naik Maung Putih