Suara.com - Sebagaimana seluruh negara bersiap menghadapi pandemi corona, beberapa penjara juga bersiap-siap jika virus tersebut menginfeksi orang-orang di penjara.
Seperti yang dilaporkan ABC News, beberapa penjara negara dan penjara federal memiliki strategi untuk mencegah corona menyerang mereka.
Dalam sebuah dokumen internal yang dikirim ke Biro Penjara negara di Amerika, tertulis protokol-protokol tentang penanganan diri. Seperti panduan untuk seorang karyawan yang tidak boleh datang bekerja jika terinfeksi corona, karena akan membahayakan kesehatan orang lain di tempat kerja.
Namun, ABC News juga menemukan bahwa dalam dokumen tersebut ternyata tidak menyediakan jawaban yang memadai untuk memerangi virus.
Dokumen tersebut juga tidak mencantumkan protokol mengenai kunjungan untuk narapidana. Serta tak ada panduan untuk memindahkan mereka ke fasilitas tertentu.
Sementara itu, Pengadilan di Distrik Selatan New York telah berusaha untuk membatasi masuknya orang yang baru bepergian ke Cina, Korea Selatan, Jepang, Italia dan Iran, termasuk kepada orang-orang yang bernah berkontak dengan pasien COVID-19.
Seorang sumber dari penjara federal di Florida bahkan mengatakan bahwa mereka tidak memiliki kemampuan untuk memesan alat kebersihan dan tisu pembersih untuk membersihkan bus narapidana.
Mereka juga tidak memiliki masker N95 (masker yang di rekomendasikan untuk mencegah penularan corona) untuk separuh dari karyawan mereka.
ABC News juga menangkap foto beberapa pompa cairan pembersih tangan yang terlihat kosong.
Baca Juga: Pengunjung Ini Malah Nantangin Balik Petugas Saat Pemeriksaan Suhu
Biro Penjara mengatakan pada ABC News pada Rabu (11/3/2020) bahwa mereka menggunakan 'pendekatan komprehensif' terkait penanganan corona di penjara.
"BOP memiliki sistem internal berbasis web untuk melaporkan penyakit menular dan wabah, yang memungkinkan akses ke perawatan kesehatan dan profesional pemasyaakatan di seluruh sistem." kata seorang juru bicara.
Juru bicara tersebut juga mengtakan bahwa mereka telah menyarankan para staf dan narapidana untuk tetap menjaga kebersihan.
"Biro Penjara memberikan informasi kepada staf dan narapidana mengenai praktik kebersihan yang baik dan informasi lainnya mengenai persiapan awal dan pencegahan. Ketika wabah COVID-19 terus berkembang, BOP memperbarui informasi dan menyempurnakan rekomendasi, pedoman, dan protokolnya, dan akan terus memberikan informasi bermanfaat kepada staf narapidana dan mitra federal, negara bagian, dan lokal.
Hingga kekinian, mereka masih belum memiliki alat tes COVID-19 dan melakukan pengujian kepada narapidana secara klinis.
Perwakilan Dewan Penjara regional Barat Daya, Joe Rojas, mengatakan "Para pemimpin harus memikirkan tentang skenario terburuk"
Berita Terkait
-
Jelang Salat Jumat, Anies Minta Pengurus Masjid Sediakan Sabun Cuci Tangan
-
Cegah Corona, Menag Minta Jemaah Tak Cipika-cipiki dan Jabat Tangan
-
Kenapa Indonesia Masih Juga 'Tertutup' Soal Corona? Negara Lain Transparan
-
Covid-19 Di Mata Dokter: Kepanikan Lebih Berbahaya dari Virus Itu Sendiri
-
Jelang Lawan Persipura, Begini Cara Panpel Persebaya Tangkal Virus Corona
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir