Suara.com - Beredar video seorang muazin di Kuwait sampai menahan tangis saat mengumandangkan azan. Peristiwa itu terjadi seusai pelaksanaan shalat Jumat dibatalkan karena pandemi virus corona.
Video muazin yang menahan tangis tersebut viral di media sosial. Salah satunya dibagikan oleh akun Twitte resmi AJ Arabic.
Dalam narasi unggahannya, AJ menuliskan: "Dalam nada sedih atas pemisahan para umat, masjid di #Kuwait menyerukan untuk berdoa di rumah sebagai bagian dari upaya memerangi wabah #corona".
Sementara dalam video itu terdengar muazin mengganti lafaz "hayya alashsholah" yang bermakna "Mari Kita Salat"dengan kalimat "Ashsholatu fii buyutikum" atau "Salatlah di rumah masing-masing".
Dari rekaman yang beredar, terdengar suara muazin yang lantang, seketika berubah menjadi parau ketika melafalkan azan di bagian akhir. Ia disebut-sebut tengah menahan tangis.
Video yang dibagikan @AJArabic itupun menarik perhatian Putri Gus Mus, Ienas Tsuroiya. Ia turut terharu mendengar muazin menangis saat menyerukan warga salat di rumah.
"Muadzin di Kuwait ini tak bisa menyembunyikan rasa sedihnya ketika melantunkan bagian terakhir adzan yang ditambahi anjuran untuk melaksanakan sholat di rumah masing-masing..," tulis Ienas melalui akun Twitter.
Sontak warganet lainnya memberikan komentar atas cuitan Ienas. Sebagian dari mereka mengaku bersedih.
"Well, ya bukan termasuk orang yang rajin sholat di masjid, lebih sering sholat di rumah. Tapi, melihat dan mendengar ini rasanya sedih sekali, " kata @vangkitongki.
Baca Juga: Konflik Lahan di Pulau Adonara Tewaskan 6 Orang, 8 Orang Jadi Tersangka
"Dengernya langsung nangis," timpal @evaoktavani.
Waspada Corona, Kuwait Tutup Masjid
Otoritas agama Kuwait menutup pintu-pintu masjid dan meminta umat Islam salat di rumah pada Jumat (13/3). Kebijakan ini dikeluarkan sebagai upaya menanggulangi virus corona.
"Fatwa itu menghilangkan keperluan untuk menghadiri shalat pada hari Jumat di masjid dan mengizinkan mereka di rumah untuk melindungi orang-orang dari virus corona," ungkap perwakilan otoritas agamas setempat seperti dikutip dari Reuters.
Kebijakan membatalkan salat Jumat ini menjadi yang pertama kalinya berlaku di Kuwait. Kebijakan tersebut berlaku hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Sebelumnya kantor berita Kuwait Kuna, mengonfirmasi terdapat 20 kasus baru dalam 24 jam terakhir, sehingga terdapat total 100 kasus hingga Jumat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Ojol Kejam! Penumpang Dibuang di Depan DPR Usai Tabrak Truk, Tewas Setelah Seminggu Koma
 - 
            
              Gubernur Riau Kader PKB Diciduk KPK, Petinggi Partai: Hormati Proses Hukum
 - 
            
              Human Error! Imbas Masak Nasi Ditinggal Pemiliknya, 3 Rumah di Cakung Jaktim Ludes Terbakar
 - 
            
              Jonan Buka-bukaan! Ini Isi Diskusi 2 Jam Bareng Prabowo, Singgung Keadilan Sosial
 - 
            
              Kecelakaan Depan DPR: Pengemudi Ojol Kabur Tinggalkan Penumpang Bersimbah Darah, Kini Masuk DPO!
 - 
            
              Gerindra Bantah Budi Arie Sudah Jadi Kadernya, Dasco: Belum Ada KTA
 - 
            
              Di Mata Sang Penambal Ban Asal Pati Ini, JKN Telah Menjadi Penyelamat Hidupnya
 - 
            
              Hukum Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas? Yusril: Akibat Ketimpangan Sosial-Ekonomi
 - 
            
              OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Dibagi 2 Kloter, KPK Giring 9 Orang ke Jakarta, Siapa Saja Mereka?
 - 
            
              Pemerintah Siap Kembangkan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Tapi Tunggu Urusan Whoosh Beres Dulu