Suara.com - Anggota DPR RI fraksi PDIP sekaligus penyanyi terkenal Krisdayanti pergi ke Eropa di tengah wabah virus corona (Covid-19). Ia dan keluarga kini sedang berada di Swiss.
Hal ini terungkap dari sejumlah unggahan di akun Instagram pribadi Krisdayanti.
"Dear journeys..please be nice and make us together in a good health and safety during this trip @raullemos06," tulis Krisdayanti dalam postingan yang diunggah pada Kamis (12/3/2020).
Bahkan anggota DPR untuk periode 2019-2024 ini juga menulis soal social distancing dengan foto liburannya di Swiss.
"Social distancing saves lives, it’s our social responsibility (Menjaga jarak sosial menyelamatkan nyawa, itu adalah tanggung jawab sosial kami)," tulisnya dalam unggahan Selasa (17/3/2020).
Keputusannya berlibur ini menimbulkan kritik dan hujatan dari warganet.
Sejumlah netizen di Instagram maupun Twitter mengomentari sikap Krisdayanti. Mereka mempertanyakan statusnya sebagai anggota DPR.
Seperti komentar dari akun Twitter @istnanafii yang menulis, "Gak paham sama Krisdayanti masih bisa-bisanya Eurotrip padahal sikonnya selain dia artis, dia juga anggota DPR RI. What an ignorant politician".
Kritik serupa juga disampaikan Ira Soenjoto Kaminsky melalui akun @IraSKaminsky. Ia menyebut Swiss termasuk negara lima besar yang jumlah kasus corona tinggi.
Baca Juga: Cegah Wabah Covid-19, Lapas Cipinang Disemprot Disinfektan
"Swiss termasuk negara 'Lima Besar' di wilayah Eropa dalam jumlah kasus terduga COVID-19 dan anggota DPR RI Krisdayanti liburan ke Swiss? Mengapa PDI Perjuangan mengizinkan? Karantina dia 14 hari bila pulang," tulisnya.
Warganet lain @jfff__, menulis, "Dear Krisdayanti, sudah jadi anggota DPR yuk pulang yuk! Turunin ego mu nanti gak ada yang tahu kau pulang bawa apa dari Swiss".
Sementara yang lain membandingkan sikap Krisdayanti yang liburan dengan publik figur lainnya yang memberikan donasi.
"Meanwhile Krisdayanti sibuk traveling ke LN. Padahal di samping profesi artis juga anggota DPR yang notabene wakil rakyat. Well done Maia and thumbs Down buat si Krisdayanti yang mungkin bisa aja membawa virus Covid-19," komentar dari @dew_miss07.
Yuni Shara membela
Penyanyi Yuni Shara buka suara soal aksi adiknya, Krisdayanti yang malah pergi ke Eropa di tengah wabah virus corona.
Berita Terkait
-
10 RS di Sleman Ditunjuk Bantu RS Rujukan COVID-19, Dinkes Beri Bimtek
-
Pasien Positif Virus Corona Asal Bojonggede Naik MRT, KRL, Busway dan Ojol
-
Gara-gara Corona, Masjid di Menteng Tutup Podium Mimbar Pakai Plastik
-
Instagram Sensor Postingan Gatot Nurmantyo soal Salat Berjamaah
-
Positif Corona, Menteri Tito Senang Sikap Terbuka Wali Kota Bima Arya
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre