Suara.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menyebut pasien positif virus corona yang berasal dari Riau ternyata sudah lama tinggal di Jakarta.
"Ternyata hanya kartu tanda penduduknya saja yang Riau. Setelah dicek di Riau, ternyata dia sudah lama tidak tinggal di sana," kata dia saat jumpa pers di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (20/3/2020).
Ia mengatakan saat diketahui berasal dari Riau, tim penanganan COVID langsung mengecek ke tempat itu untuk menelusuri orang tersebut pernah kontak dengan siapa saja.
"Ternyata memang diketahui yang bersangkutan sudah lama tinggal di Jakarta. Oleh karena itu, penelusuran kontak yang bersangkutan hanya bisa dilakukan berdasarkan penuturannya," katanya.
Penelusuran kontak ditarik selama 14 hari ke belakang. Selama 14 hari ke belakang, dia pernah ke mana saja dan bertemu siapa saja. Biasanya keluarga dan orang-orang yang tinggal dengan seseorang yang dinyatakan positif terinfeksi juga akan diperiksa.
Dalam jumpa pers tersebut, Yurianto menyebutkan hingga Jumat, pukul 12.00 WIB, jumlah kasus positif virus corona bertambah 60 kasus menjadi 369 kasus. Jumlah kasus meninggal dunia juga bertambah tujuh kasus menjadi 32 kasus.
Pasien yang dinyatakan sembuh juga bertambah satu orang sehingga sudah ada 17 orang yang dinyatakan sembuh dari COVID-19.
Berita Terkait
-
Jubir COVID-19: Total Ada 17 Orang Sembuh dari Virus Corona
-
Pasien Positif Corona di Jawa Timur Naik 2 kali Lipat Jadi 15 Orang
-
Update Virus Corona Jumat: Angka Tewas Pasien Positif Tembus 32 Orang
-
Terus Bertambah, Positif Covid-19 Jadi 369 Orang dan 32 Meninggal Dunia
-
Masalah Salat Jamaah Kala Corona, Pengasuh Rumaysho Sarankan Hal Ini
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
Terkini
-
Di Sidang, Laras Faizati Ucap Terima Kasih ke Mahfud MD, Minta Semua Aktivis Dibebaskan
-
Tangis Laras Faizati Pecah di Pengadilan, Merasa 'Diselamatkan' Saksi Ahli UI
-
KPK Umumkan 3 Tersangka Baru Kasus Pemerasan Kemnaker, Ada Nama Sesditjen Binwasnaker K3
-
Heboh 'Patungan Beli Hutan', DPR Minta Pemerintah Berbenah dan Lakukan 3 Hal Ini
-
Pakar Top UGM hingga IPB Turun Tangan Usut Banjir Sumatra, Izin Perusahaan di Ujung Tanduk
-
KPK Bongkar Aliran Dana Suap Bupati Lampung Tengah: Rp5,25 Miliar untuk Lunasi Utang Kampanye
-
Tanggapi Gerakan Patungan Beli Hutan, Anggota DPR PKS: Ini Tamparan Publik Bagi Pemerintah
-
Waspada Bencana di Selatan Jawa Hingga NTT Akibat Cuaca Ekstrem 'Siklon Senyar'
-
Gibran Turun Tangan, Mohon Maaf dan Minta Usut Tuntas Insiden Mobil MBG Seruduk SD
-
OTT KPK Amankan 5 Tersangka: Inilah Modus Bupati Lampung Tengah 'Bagi-Bagi' Proyek ke Tim Sukses