Suara.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan pada Selasa (21/4/2020) waktu setempat, dia tidak tahu pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sakit, tetapi berharap dia baik-baik saja.
"Saya hanya bisa mengatakan ini: Saya mendoakannya dengan baik," kata Trump ketika ditanya tentang laporan bahwa kesehatan Kim dalam kondisi yang mengerikan .
"Ini adalah laporan yang keluar, dan kami tidak tahu," kata Trump kepada wartawan seperti disadur Suara.com dari laman New York Post.
CNN melaporkan Senin malam bahwa para pejabat AS memantau intelijen yang menyatakan bahwa diktator berusia 36 tahun itu dalam bahaya besar setelah menjalani operasi.
Tetapi pemerintah Korea Utara pada Selasa mengatakan tidak ada tanda-tanda tidak biasa yang menunjukkan Kim sakit.
Spekulasi tentang Kim merebak sejak ia melewatkan perayaan ulang tahun kakeknya, pendiri negara itu, Kim Il Sung, Rabu lalu.
Penasihat keamanan nasional Robert O'Brien mengatakan kepada wartawan bahwa pemerintah sedang "mengawasi laporan dengan cermat."
"Kami memantau laporan ini dengan sangat cermat dan seperti yang Anda tahu, Korea Utara adalah masyarakat yang sangat tertutup, tidak ada pers yang bebas di sana, mereka sangat keliru dengan informasi yang mereka berikan pada banyak hal, termasuk kesehatan Kim Jong Un," ujar O'Brien.
Dia menambahkan bahwa komunitas intelijen AS dan Departemen Pertahanan sedang mengawasi situasi tersebut.
Baca Juga: Kim Yo Jong Diyakini Bakal Pimpin Korut Jika Kim Jong Un Wafat
Berita Terkait
-
Fakta-fakta Kim Yo Jong, Senjata Memesona dari Korea Utara
-
AS Tuding China Cari Untung dari Pandemi Corona Covid-19
-
Temui Donald Trump, Andrew Cuomo: Masa Bodoh, Katakan Saja Apa Adanya!
-
Kim Yo Jong Diyakini Bakal Pimpin Korut Jika Kim Jong Un Wafat
-
WHO: Virus Corona dari Hewan, Tak Ada Manipulasi Laboratorium
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana