Suara.com - Tentara Amerika Serikat memberi penghormatan kepada petugas medis dan garda terdepan penanganan virus corona atau Covid-19 dengan cara spesial.
Dilansir dari ABC News, Rabu (29/4/2020), lewat formasi gabungan squadron demonstrasi penerbangan Angkatan Udara dan Angkatan Laut, tentara AS menerbangkan jet tempur di langit kota New York, Trenton, dan Philadelphia, Selasa (28/4/2020).
"Kami benar-benar bersemangat terbang di langit bersama rekan-rekan Angkatan Laut untuk penghargaan nasional bagi pria dan wanita yang menjaga masyarakat tetap aman," kata Letnan Kolonel Angkatan Udara AS John Caldwell.
"Kami berharap memberi orang gambaran menyentuh terkait tekad Amerika dalam menghormati mereka yang bertugas di garis depan dalam perjuangan kami melawan Covid-19."
Di sisi lain, komandan dan pemimpin penerbangan Angkatan Laut AS, Brian Kesselring meminta masyarakat Amerika Serikat menjaga harapan dan berjuang bersama dalam memerangi Pandemi Covid-19.
“Terima kasih juga kepada semua yang ada di industri esensial dan menjaga bangsa kita terus maju. Kami akan melewati ini. Kita semua bersama-sama," tandasnya.
Amerika Serikat kekinian menjadi negara paling terdampak wabah virus corona. Negara yang dipimpin Presiden Donald Trump itu telah mencatatkan lebih dari 1 juta kasus positif Covid-19.
Merujuk data Worldometers, Rabu (29/4/2020), angka kematian akibat Covid-19 di AS juga yang tertinggi di dunia, mencapai angka 59 ribu jiwa.
Baca Juga: Tak Pakai Masker Saat Kunjungi RS, Wakil Presiden AS Mike Pence Dikecam
Berita Terkait
-
Cukur Gundul, Melvin Platje: Ganteng Atau Tidak?
-
Sempat Isolasi Mandiri Tanpa Ortu, 3 Anak di Sawah Besar Negatif Corona
-
Para Pemain Spanyol Diizinkan Kembali Berlatih Minggu Depan
-
Susul DKI, Kota Bogor Resmi Perpanjang PSBB Corona Selama 14 Hari
-
BPJS Kesehatan Muara Teweh Gelar Sosialisasi Pengajuan Klaim Covid-19
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO