Suara.com - Berkaca pada mulai turunnya sebaran virus corona di China, pemerintah Beijing mulai melonggarkan kebijakan lockdown dengan membuka kembali sejumlah destinasi wisata, salah satunya Forbidden City atau Kota Terlarang.
Selain Forbidden City, beberapa taman dan museum yang ada di Beijing juga akan dibuka kembali untuk umum, setelah ditutup selama berbulan-bulan akibat pandemi virus corona.
Melansir dari laman Association Press, pembukaan beberapa destinasi wisata ini tetap diikuti dengan syarat-syarat terkait pencegahan sebaran Covid-19, yakni pengurangan kapasitas dan penjualan tiket secara online.
Untuk Forbidden City, kapasitas pengunjung yang bisa masuk diturukan menjadi 5.000 dari 80.000 orang. Sedangkan untuk taman dan museum, kapasitas pengunjung yang diperbolehkan hanya 30 persen saja.
Wakil Direktur Biro Berkebun dan Penghijauan Beijing, Gao Dawei mengatakan, rombongan kelompok dalam jumlah besar masih belum diperbolehkan dan para pengunjung harus memesan tiket secara online.
Pemerintah Beijing pada Kamis (30/1), menurunkan status tanggap darurat Covid-19 ke tingkat dua dengan tetap memberlakukan pemeriksaan suhu dan physical distancing.
China pada Jumat melaporkan 12 kasus baru Covid-19 dengan enam diantaranya merupakan kasus impor. Hal ini menambah angka total kasus virus corona di China menjadi 83 ribu dengan 4.633 kematian.
Sebagian besar kasus terakhir yang dilaporkan di China sebagian besar berasal dari pelancong yang datang dari luar negeri atau dari provinsi timur laut, dekat perbatasan Rusia.
Sebanyak 599 pasien Covid-19 di China yang kini tengah berada dalam perawatan intensif. Sementara, kurang dari 1000 orang masih dalam pengamatan karena dinyatakan positif namun tidak menunjukkan adanya gejala atau memiliki gejala namun hasil tesnya negatif.
Baca Juga: Ramadan 2020 Peziarah Turun Drastis, Penjual Kembang di Jogja Pasrah
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre