Suara.com - Jumlah korban tewas akibat virus korona di Amerika Serikat (AS) telah melampaui 70.000 jiwa.
Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University, dari 1.223.419 kasus Covid-19 yang dikonfirmasi di negara itu, sedikitnya 72.812 orang meninggal dunia. Sementara itu, lebih dari 187.000 pasien telah dinyatakan pulih.
Dari pantauan Suara.com berdasarkan data John Hopkins, AS adalah negara yang mencatat jumlah kasus sekaligus angka kematian terbanyak akibat Covid-19.
Italia dan Spanyol mencatat total korban terbanyak setelah AS, masing-masing 29.684 dan 25.857 jiwa.
New York adalah negara bagian paling terdampak dengan 25.231 kematian dari lebih dari 321.000 kasus, diikuti oleh New Jersey dengan 8.549 kematian dari lebih dari 130.600 kasus.
Lonjakan besar kematian terjadi hanya dua hari setelah Presiden Donald Trump memperkirakan bahwa korban Covid-19 di negara itu dapat mencapai 100.000 jiwa.
Pada akhir Maret, dokter yang memimpin tim respons Covid-19, Deborah Birx, memaparkan potensi angka kematian di AS.
Menurutnya, sebanyak 100.000 bahkan 240.000 nyawa terancam jika AS mengikuti aturan kesehatan dan pembatasan sosial.
Namun, jika tak ada intervensi apa pun, dia memperkirakan jumlahnya bisa mencapai 1,5 hingga 2 juta korban.
Baca Juga: Langit Malam Tersenyum, Pemandangan Indah Langka Saat Karantina Corona
Virus corona atau yang secara resmi dikenal sebagai Covid-19, pertama kali diidentifikasi di China dan telah menyebar ke 187 negara dan wilayah.
Sejauh ini, ada lebih dari 3,7 juta kasus yang dikonfirmasi di seluruh dunia, dengan 262.709 korban jiwa, dan hampir 1,1 juta pasien sembuh.
Berita Terkait
-
Pertama di AS, Kasus Penipuan Dana Pinjaman Terkait Corona
-
Donald Trump akan Akhiri Gugus Tugas Covid-19
-
Kisah 4 Orang di 3 Benua Meninggal di Hari yang Sama Akibat Corona
-
FDA Setujui Ventilator Buatan NASA untuk Pasien Covid-19
-
Vaksin Corona: 6 Sudah Diujikan ke Manusia, Tantangannya Produksi Massal
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
KPK Pastikan Perceraian Atalia-RK Tak Hambat Kasus BJB, Sita Aset Tetap Bisa Jalan
-
Prabowo Ingin Papua Ditanami Sawit, Demi Hemat Impor BBM Rp 520 Triliun?
-
Isi Amplop Terkuak! Kubu Roy Suryo Yakin 99 Persen Itu Ijazah Palsu Jokowi: Ada Foto Pria Berkumis
-
7 Fakta Kunci Pemeriksaan Gus Yaqut di KPK, Dicecar 9 Jam soal Kuota Haji
-
Bukan Karena Selebgram LM! Pengacara Tegaskan Penyebab Cerai Atalia-Ridwan Kamil Isu Privat
-
Polisi Sebut Ruko Terra Drone Tak Dirawat Rutin, Tanggung Jawab Ada di Penyewa
-
Rocky Gerung Ungkap Riset KAMI: Awal 2026 Berpotensi Terjadi Crossfire Antara Elit dan Rakyat
-
Menkes Dorong Ibu Jadi Dokter Keluarga, Fokus Perawatan Sejak di Rumah
-
Polemik Lahan Tambang Emas Ketapang Memanas: PT SRM Bantah Penyerangan, TNI Ungkap Kronologi Berbeda
-
Grup MIND ID Kerahkan Bantuan Kemanusiaan bagi Korban Bencana ke Sumatra hingga Jawa Timur