Suara.com - Wakil Ketua Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno blak-blakan soal pemilihan Ketua Umum Partai Gerindra pasca Prabowo Subianto masuk dalam pemerintahan dan menjadi menteri.
Menurut Sandi, tidak ada lagi diskusi soal itu. Sebab, Prabowo telah meminta dukungan kepadanya untuk maju kembali menjadi Ketum Partai Gerindra periode berikutnya.
Pernyataan Sandi ini terdapat dalam video yang diunggah ke kanal YouTube Ahli hukum tata negara, Refly Harun pada Minggu (17/5/2020).
Awalnya Refly bertanya, "Bung, sebentar lagi itu pemilihan ketua umum Gerindra. Bung kan sekarang wakil ketua umum. One step ahead menjadi ketua umum."
"Pak Prabowo kan sibuk di Menteri Pertahanan, Bung Sandi sudah digosok-gosok itu untuk maju jadi ketua umum?" tanya Refly.
Sandi mengaku telah banyak berbicara dengan Prabowo tentang urusan partai sejak masa Pilpres.
Kemudian beberapa bulan yang lalu, Prabowo juga menyatakan diri akan maju kembali menjadi Ketum Gerindra dan minta dukungan Sandiaga.
"Sekitar bulan Januari akhir atau Februari awal beliau ngajak ngomong berdua dan menyampaikan bahwa beliau akan maju kembali menjadi Ketua Umum Gerindra di kongres yang akan datang," kata Sandi.
Rencananya kongres Partai Gerindra digelar sebelum lebaran tahun ini. Namun karena ada pandemi Covid-19 kongres menjadi mundur, kata Sandiaga Uno.
Baca Juga: Diisolasi Corona, Warga Kampung Masjid Joyotakan Solo Dipasok Sembako
"Dia (Prabowo--red) minta saya terus membantu. Saya mendukung," ujarnya.
Apabila Prabowo meneruskan menjadi Ketum Gerindra, menurut Sandi ada elemen kepastian yang didapatkan.
"Dengan dia maju, selesai, sudah ada kepastian siapa yang akan memimpin Gerindra. Enggak ada pembicaraan lagi. Jadi, there is no more discussion," kata Sandi.
Menurut Sandi, pada saat Prabowo menyatakan akan maju sebagai Ketua Umum Gerindra kepada dirinya, itu hanya sebatas percakapan yang sederhana.
"Dia menyatakan akan maju dan dia minta saya mendukung tentunya saya sampaikan komitmen saya mendukung beliau. Saya sampaikan pandangan saya bahwa keputusan ini adalah keputusan tepat," ujar Sandi.
Berita Terkait
-
Dicecar Soal Pipres 2024 dan Singgung Erick Thohir, Sandi: Sulit Ditebak
-
Prabowo vs Anies di 2024, Amien Rais Sebut Kelompok Tak Terbayangkan
-
Iuran BPJS Naik, Refly Harun: Perbaiki Dulu Manajemen Gaji Dewan Direksinya
-
Amien Rais: Jangan Sampai Jokowi Mengakhiri Jabatan Keadaan RI Makin Hancur
-
Survei saat Wabah Corona, Prabowo dan Anies Dijagokan Maju Pilpres 2024
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Satire Berkelas Wisudawan Rayakan Kelulusan Sambil Pegang Ijazah: Jokowi Mana Bisa Gini
-
Operasi Tanpa Izin, Dishub Segel Dua Lokasi Parkir Milik BUMD Dharma Jaya
-
Cabuli Keponakan Sambil Direkam, Aksi Bejat Paman Terbongkar usai Ortu Korban Lihat Kiriman Email
-
Di Balik Skandal Irjen Krishna Murti: Inilah Nany Arianty Utama, Istri Sah yang Setia Dampingi Suami
-
Sidang Gugatan Perkosaan Mei '98, Kuasa Hukum Fadli Zon Mengaku Belum Tahu Objek Perkara
-
Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru Masih Lanjut, Polisi Terbuka Jika Keluarga Punya Bukti Baru
-
Karma Kopi Sianida? Aib Irjen Krishna Murti Dibongkar Rismon, Dituding Main Serong Hingga Cuci Uang
-
Hari Tani Nasional 2025: Ketimpangan Agraria Jerat Petani, SPI Desak Pemerintah Bertindak!
-
Dana Rp200 Triliun Mengalir ke Himbara: Banggar DPR Wanti-Wanti, Awas Salah Sasaran!
-
Ratusan Pelajar Keracunan Massal Usai Santap MBG, Polisi Turun Tangan Hingga RS Kewalahan