Suara.com - Salah satu pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Abdillah Toha tak habis pikir Habib Bahar bin Smith dan Habib Umar Assegaf masih didukung oleh banyak orang. Pasalnya, ia menilai jika keduanya telah melakukan pelanggaran berat.
Seperti diketahui, Habib Bahar dipenjara karena kasus penganiayaan anak sementara Habib Umar baru-baru ini jadi sorotan publik karena bersikap arogan saat ditegur oleh petugas sebab melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Mengherankan, penganiaya anak seperti Bahar Smith atau penantang penegak hukum seperti Umar Assegaf masih banyak pendukungnya yang membela," kata Abdillah via akun Twitter-nya @AT_AbdillahToha.
Ia pun menduga-duga apa penyebab kedua tokoh itu masih dicintai oleh para pendukungnya mengingat kesalahan yang mereka lakukan mengundang pro-kontra masyarakat.
Dugaan Abdillah, hal itu karena kebencian yang dipupuk bersama sehingga menjadi kekuatan kelompok yang semakin menguatkan mereka.
"Apa kira-kira penyebabnya? Bisa jadi kebencian yang dipupuk menjadi kekuatan mereka bersama," katanya.
Padahal, menurutnya, salah satu poin penting dalam beragama adalah mengasihi antar sesama. Bukan memupuk kebencian di antara sesama umat seperti dugaan Abdillah.
"Padahal inti agama adalah kasih sayang dan akhlak," pungkasnya.
Cuitan itu pun sontak menuai berbagai reaksi dari warganet. Sebagian mengamini perkataan Abdillah Toha, seperti yang diungkapkan oleh akun @syakib_sidqi.
Baca Juga: Resmi! Pemkot Tak Perpanjang PSBB Makassar, Semua Toko Boleh Buka
"Alhamdulillah. Masih ada tokoh agama yang terang-terangan membela yang benar. Terima kasih Buya," tulisnya.
"Memang sangat memprihatinkan pak. Ada yang salah dengan anak bangsa saat ini. Begitu mudahnya membenarkan dan menerima kesalahan. Tetapi begitu sulitnya membenarkan dan menerima kebenaran," kata @J_Aryoko.
"Ya Allah, mudah-mudahan semua ini tidak mencoreng Islam," tulis @Rusdiavisena.
Berita Terkait
-
Tengku Zul Diprotes Ajak Santri Kejar Satpol PP Peninju Habib Umar Assegaf
-
Bahar bin Smith 'Terpilih' Seperti Said Didu, Ini Klarifikasi Refly Harun
-
Habib Umar yang Viral Ternyata Dikenal Temperamen oleh Warga Sekitar
-
Pedagang Jengkel, Habib Umar Assegaf Suka Tutup Jalan saat Gelar Pengajian
-
Lagi Ramai, Ini Spesifikasi dan Pajak Tahunan Mobil Habib Umar Assegaf
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Efek Ammar Zoni: DPR Siap-siap Bentuk Panja Khusus Bongkar Borok Lapas
-
Presiden Prabowo Bolehkan WNA Pimpin BUMN, KPK: Wajib Setor LHKPN!
-
Pramono Anung Bakal 'Sulap' Sumber Waras Jadi RS Kelas A yang Ikonik Setelah 10 Tahun Mangkrak
-
Kontak Senjata di Intan Jaya Pecah! 14 OPM Tewas Ditembak TNI dalam Operasi Pembebasan Sandera
-
MUI Resmikan Fatwa Syariah Penyaluran Zakat dan Infak melalui Skema Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
Jakarta Dilanda Panas Ekstrem, Ini Instruksi Pramono kepada Jajarannya
-
Mahfud MD 'Spill' Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Budi Prasetyo: Silakan Laporkan ke KPK
-
Kupang Diguncang Kasus Prostitusi Online Anak, Menteri PPPA Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Ahli Gizi Soroti Makan Bergizi Gratis: SPPG Polri Bisa Jadi Role Model Nasional
-
Trauma Kasus Lama? Gubernur Pramono Minta KPK Kawal Proyek Pembangunan RS Sumber Waras