Suara.com - Memasuki bulan Juni atau tiga bulan setelah kasus pertama, jumlah pasien kasus virus corona COVID-19 di Indonesia belum juga menurun. Pada Senin (1/6/2020) hari ini kasus mencapai 26.940 orang positif virus corona COVID-19.
Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memaparkan berdasarkan hasil pemeriksaan 10.039 spesimen terdapat penambahan sebanyak 467 orang dari hari kemarin.
Spesimen ini diperiksa dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 91 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 54 laboratorium dan Laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 174 laboratorium.
Total spesimen yang sudah diperiksa sejak kasus pertama covid-19 hingga hari ini adalah 333.415 spesimen.
"Dari hasil pemeriksaan tersebut sudah terkonfirmasi sebanyak 467 positif covid-19, sehingga angkanya menjadi 26.940 orang," kata Yuri dari Kantor BNPB, Jakarta, Senin (1/6/2020).
Dari jumlah itu, Yuri menyebut ada tambahan 28 orang meninggal sehingga total menjadi 1.641 orang meninggal dunia.
Kemudian, ada tambahan 329 orang yang sembuh sehingga total menjadi 7.637 orang lainnya dinyatakan sembuh.
Sementara Orang Dalam Pemantauan yang masih dipantau 48.358 ODP, dan PDP menjadi 13.120 orang.
Yuri menegaskan semua ini tersebar merata di 34 provinsi dan 416 kabupaten/kota, tidak ada penambahan kabupaten/kota yang baru terinfeksi hari ini.
Baca Juga: Ngebut hingga Terguling, Bambang Pamungkas Tabrakan Diduga Tak Fokus Nyetir
Data kemarin, ada 26.473 kasus positif, 17.552 orang di antaranya dirawat di rumah sakit, kasus sembuh 7.308 orang, dan kasus meninggal 1.613 jiwa.
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan tetap tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak seperti berbelanja atau berobat. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama cuci tangan rutin. Dengan pengertian saling bantu dan saling dukung, kita bisa mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCOVID-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119.
Berita Terkait
-
Suami Diisolasi, Istri Wali Kota Tidore Meninggal Akibat Covid-19
-
Ahli: Perlu Dialisis Ginjal untuk Lawan Virus Corona Covid-19
-
Update Corona Covid-19 Global 31 Mei 2020: Kesembuhan Jerman 82 Persen
-
LIVE STREAMING: Update Covid-19 Senin, 1 Juni 2020
-
Pasien Corona Kabur dari RS, Ngamuk saat Dijemput Petugas Medis
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
DPR Dukung BGN Tutup Dapur SPPG Penyebab Keracunan MBG: Keselamatan Anak-anak Prioritas Utama
-
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem Selama Seminggu, Jakarta Hujan Lebat dan Angin Kencang
-
Setelah Gelar Pahlawan, Kisah Soeharto, Gus Dur, hingga Marsinah akan Dibukukan Pemerintah
-
Dari Kelapa Gading ke Senayan: Ledakan SMA 72 Jakarta Picu Perdebatan Pemblokiran Game Kekerasan
-
Terungkap! Terduga Pelaku Bom SMA 72 Jakarta Bertindak Sendiri, Polisi Dalami Latar Belakang
-
Skandal Terlupakan? Sepatu Kets asal Banten Terpapar Radioaktif Jauh Sebelum Kasus Udang Mencuat
-
GeoDipa Dorong Budaya Transformasi Berkelanjutan: Perubahan Harus Dimulai dari Mindset
-
Usai Soeharto dan Gus Dur, Giliran BJ Habibie Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan PT Sanitarindo, KPK Lanjutkan Proses Sidang Korupsi JTTS
-
Dimotori Armand Maulana dan Ariel Noah, VISI Audiensi dengan Fraksi PDIP Soal Royalti Musik