Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan masih ada 66 Rukun Warga (RW) di Jakarta yang masih tergolong sebagai zona merah penularan Virus Corona atau Covid-19. Kawasan itu disebutnya perlu mendapatkan penanganan khusus untuk mencegah penularan.
Anies menyerahkan urusan penanganan tersebut kepada pemerintah tingkat kota atau kabupaten. Para petugas diminta berupaya untuk menghijaukan segera 66 RW ini.
"Susun rencananya, susun ukuran-ukurannya, lalu cepat-cepatan dah mana yang paling cepat jadi hijau gitu," ujar Anies dalam video rapat di Balai Kota di kanal youtube resmi Pemprov DKI yang dikutip Suara.com pada Minggu (7/6/2020).
Selain itu, Anies juga meminta dalam waktu satu bulan ini, atau selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi, zona merah itu bisa terkendali. Nantinya seiring berjalannya penanganan, pihaknya akan mengevaluasi zona merah setiap Senin.
"Nanti kita lakukan update rutin, mungkin seminggu sekali setiap hari Senin terkait hasil atau progres tiap kota di dalam pengendalian ini," jelasnya.
Anies menyatakan, selama PSBB transisi ini, aspek sosial, kesehatan, dan ekonomi sudah harus mulai pulih. Dengan demikian, Jakarta akan menyelesaikan masa transisi ke fase sehat, aman, dan produktif.
"Ini kan tinggal kita punya waktu mudah-mudahan sebulan ini bisa lebih terkendali aspek sosialnya, aspek ekonominya, aspek kesehatannya. Tiga itu," pungkasnya.
Berdasarkan dokumen resmi Pemprov DKI, berikut daftar 66 RW zona merah tersebut:
Jakarta Barat (15 RW):
Baca Juga: 15 RW di Jakbar Zona Merah Corona, PSBB Transisi Tak Berlaku
- Grogol 1 RW
- Tomang 1 RW
- Tangki 2 RW
- Krukut 1 RW
- Jembatan Besi 4 RW
- Palmerah 1 RW
- Kota Bambu Utara 1 RW
- Jati Pulo 1 RW
- Cengkareng Timur 1 RW
- Srengseng 1 RW
- Joglo 1 RW
Jakarta Pusat (15 RW):
- Mangga Dua Selatan 1 RW
- Cempaka Baru 1 RW
- Kramat 1 RW
- Cempaka Putih Barat 1 RW
- Cempaka Putih Timur 2 RW
- Gondangdia 1 RW
- Kebon Kacang 2 RW
- Kebon Melati 2 RW
- Petamburan 2 RW
- Kampung Rawa 1 RW
- Jakarta Selatan (3 RW):
- Lebak Bulus 1 RW
- Pondok Labu 1 RW
- Kalibata 1 RW
- Jakarta Utara (15 RW):
- Penjaringan 2 RW
- Sunter Agung 1 RW
- Lagoa 1 RW
- Rawa Badak Selatan 1 RW
- Cilincing 1 RW
- Semper Barat 1 RW
- Sukapura 1 RW
- Pademangan Barat 6 RW
- Kelapa Gading Barat 1 RW
Jakarta Selatan (3 RW):
- Lebak Bulus 1 RW
- Pondok Labu 1 RW
- Kalibata 1 RW
Jakarta Timur (15 RW):
- Utan Kayu Selatan 1 RW
- Palmeriam 1 RW
- Bidara Cina 1 RW
- Cipinang Besar Selatan 1 RW
- Cipinang Muara 2 RW
- Kampung Tengah 3 RW
- Pondok Bambu 1 RW
- Malaka Sari 2 RW
- Malaka Jaya 2 RW
- Pinang Ranti 1 RW
Kepulauan Seribu (3 RW):
- Pulau Kelapa 1 RW
- Pulau Tidung 2 RW
Berita Terkait
-
15 RW di Jakbar Zona Merah Corona, PSBB Transisi Tak Berlaku
-
Akui Aparat Kewalahan Awasi PSBB Transisi, Anies Minta Bantuan Warga
-
Reaksi Warga Jakarta soal PSBB Transisi: Dari Takut hingga Dibikin Santai
-
Anies Perpanjang PSBB, Ini Sektor yang Akan Dibuka di Masa Transisi
-
66 RW di Jakarta Ini Masih Zona Merah Virus Corona
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu