Suara.com - Peristiwa pengambilan paksa jenazah oleh warga kembali terjadi di Makassar. Aksi pengambilan paksa oleh massa itu terjadi di Rumah sakit Stellamaris Makassar pada Minggu (7/6/2020) malam.
Video massa yang mengambil paksa jenazah PDP corona itu viral di media sosial. Ada sekitar sekitar 150 orang tiba-tiba datang mengambil paksa jenazah pada Minggu malam.
Dilansir dari Terkini.id (jaringan Suara.com), dalam video tersebut terlihat aparat gabungan dari TNI dan Polri sempat menghalau massa.
Lalu massa datang merebut jenazah PDP Covid-19 tersebut, hingga kemudian terjadi aksi dorong dengan aparat dan masyakarat dari rumah sakit.
Dalam video, terlihat awalnya aparat TNI bersama Polri tengah membawa jenazah berstatus PDP tersebut dengan tandu tertutup kain sarung.
Akan tetapi, sejumlah warga tetap menerobos berikade aparat berseragam TNI dan Polri menggunakan tameng.
Setelah berhasil menerobos berikade aparat, massa berjalan kaki membawa jenazah dengan menggunakan tandu hingga ke Jalan Lamaddukelleng.
Dalam video, terlihat juga aparat kewalahan menghadapi massa yang banyak, sehingga jenazah berhasil direbut dan dibawa masyarakat.
Dari informasi, jenazah pasien yang meninggal dunia tersebut diketahui berinisial KY, 53 tahun, warga Jalan Hati Rela, Kota Makassar.
Baca Juga: Indikasi PDP Corona, Pengguna Ojol Ini Bohongi Pengemudi
Kapolsek Ujungpandang, Kompol Wahyu Basuki mengatakan, pasien tersebut berstatus PDP Covid-19 dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Stellamaris.
“Aparat tetap berusaha menghalau dan mencegatnya, namun kekuatan tidak imbang hingga akhirnya jenazah dibawa pergi,” ujarnya kepada wartawan.
Berita Terkait
-
Akhirnya, Pria Bawa Kabur Cool Box Sampel Pasien Corona Ditangkap
-
Warga Tolak Rapid Test, Jalanan Diblokade hingga Tenaga Medis Diteriaki
-
Viral Lansia Nikahi Lajang 51 Tahun, Tingkah di Pelaminan Jadi Sorotan
-
Waduh! Kotak Penyimpanan Sampel Swab Pasien Corona Makassar Diambil Pencuri
-
Indikasi PDP Corona, Pengguna Ojol Ini Bohongi Pengemudi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Sengkarut Tanah Tol: Kisah Crazy Rich Palembang di Kursi Pesakitan
-
MIND ID Komitmen Perkuat Tata Kelola Bisnis Berintegritas dengan Berbagai Program Strategis
-
DPR Ajak Publik Kritisi Buku Sejarah Baru, Minta Pemerintah Terbuka untuk Ini...
-
Mengurai Perpol 10/2025 yang Dinilai Tabrak Aturan, Dwifungsi Polri Gaya Baru?
-
Bareskrim: Mayoritas Kayu Gelondongan Banjir Sumatra Diduga dari PT TBS
-
Tolak Bantuan Asing untuk Sumatra, Prabowo: Terima Kasih, Kami Mampu!
-
31 Perusahaan Resmi Diselidiki Diduga Jadi Biang Kerok Banjir Sumatra, Siapa Jadi Tersangka?
-
Daftar Lengkap Perusahaan yang Disebut Kejagung Jadi Penyebab Banjir di Wilayah Sumatera
-
Demo Korupsi Pertambangan, Mahasiswa Desak KPK Periksa Komisaris PT LAM Lily Salim
-
Kementerian P2MI Raih Peringkat 5 Anugerah Keterbukaan Informasi Publik