Suara.com - Suasana Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat saat masa Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB transisi masih sama seperti hari-hari sebelumnya. Aktivitas jual beli antara penjual dan pengunjung masih bisa didapati di pasar tersebut.
Pantauan Suara.com pada Selasa (9/6/2020) siang, sejumlah pedangang --yang kebanyakan berjualan baju-- masih bisa menggelar dagangannya di trotoar. Hal tersebut bisa dijumpai di Blok F Pasar Tanah Abang.
Para pedagang yang rata-rata berjualan pakaian itu terpantau masih melangsungkan kegiatan jual beli dengan para pengunjung. Di sisi jalan, terdapat satu unit mobil milik Satpol PP yang berjaga di lokasi itu.
Meski banyak yang berjualan, tingkat kepadatan orang-orang yang berada di Blok F Pasar Tanah Abang tidaklah banyak. Menjelang siang hari, hanya tampak sejumlah pengunjung yang mampir untuk melihat --bahkan membeli-- barang yang dijual.
Selain itu, orang-orang yang berada di Blok F --baik penjual maupun pembeli-- ada yang mengenakan masker dan sebaliknya. Jumlah orang yang tidak mengenakan masker terbilang tidak banyak.
Pandangan mata di kejauhan, kendaraan-kendaraan masih bisa melaju dengan lancar. Artinya, lalu lintas di sekitar kawasan Blok F Pasar Tanah Abang terpantau lancar.
Pada kenyataannya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta baru akan membuka pasar dan mal mulai tanggal 15 Juni 2020 mendatang. Namun, sejumlah pedagang di Pasar Tanah Abang sudah mulai berjualan sebelum tanggal 15 Juni 2020.
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan akan memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai masa transisi. Namun di fase ini, Anies memberlakukan sejumlah kelonggaran, salah satunya untuk kegiatan pasar dan mal.
Anies mengatakan mal dan pasar bisa mulai dibuka mulai 15 Juni mendatang. Sementara untuk sektor pangan memang sudah diperbolehkan dibuka sejak awal PSBB diterapkan.
Baca Juga: Begini Curhatan Ojol di Hari Pertama Masa Transisi PSBB Jakarta
"Adapun mal dan pasar yang nonpangan, baru bisa dimulai pada hari Senin 15 Juni. Kan kalau yang pangan selama ini boleh dibuka," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/6/2020).
Pasar dan mal yang boleh dibuka ini nantinya yang merupakan sektor usaha di luar pengecualian selama PSBB. Ia menyatakan akan ada berbagai protokol khusus dalam penerapannya.
Berita Terkait
-
Gedung di DKI Diwajibkan Kurangi Kapasitas 50 Persen, Sanksi Cuma Teguran
-
Dijaga TNI dan Polisi, Penumpang KRL di Stasiun Citayam Kini Lebih Tertib
-
PSBB Transisi: Kantor Mulai Dibuka Kembali, Apa Saja yang Berubah?
-
Persiapan New Normal, KAJ Belum Buka Gereja di Jakarta Hingga Juli 2020
-
Hari Ketiga PSBB Transisi DKI, Kasus Positif Covid-19 Sudah Tembus 8 Ribu
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah