Suara.com - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menginginkan agar aturan karyawan yang masuk lebih diperketat lagi. Bahkan, ia ingin pekerja yang bekerja di kantor hanya 25 persen dari jumlah karyawan.
Pernyataan tersebut bertentangan dengan aturan yang dikeluarkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Anies bersama jajarannya menerbitkan aturan dalam bentuk Peraturan Gubernur hingga Surat Keputusan (SK) Dinas agar karyawan hanya 50 persen yang masuk.
Namun Riza menyatakan, hal tersebut merupakan bentuk pandangan pribadinya. Ia menyatakan, awalnya ingin agar karyawan yang kerja di kantor sejak 8 Juni lalu hanya 25 persen, lalu bertambah secara bertahap sampai 50 persen tergantung kondisi penyebaran Virus Corona di ibu kota.
"Kita minta 50 persen. Kalau bisa 25 persen, lebih baik secara bertahap," ujar Riza di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (10/6/2020).
Selain itu, Riza juga menilai lebih baik bekerja dari rumah meski perkantoran sudah mulai dibuka. Dengan demikian mereka akan terhindar dari penularan corona Covid-19.
"Bahkan kerja di rumah masih lebih baik daripada kita keluar," jelasnya.
Dalam kondisi perkantoran dibuka, kata Riza, tempat yang paling rawan adalah kendaraan umum. Terlebih lagi kereta yang digunakan untuk pulang pergi dari daerah luar Jakarta.
"Kemudian yang berat itu sebenarnya kendaraan umum. Terutama kereta yang dari Bogor, Rangkasbitung, dari Bekasi," katanya.
Baca Juga: 2 Hari Perkantoran Dibuka, 5 Perusahaan di DKI Langgar Aturan PSBB Transisi
Berita Terkait
-
Hari Pertama Masuk Kantor, Lalu Lintas Lebih Banyak Mobil Pribadi
-
Pandemi: DKI Jakarta Longgarkan PSBB, Gereja dan Kantor Pilih Tidak Buka
-
Baru Masuk Masa PSBB Transisi, Banyak Warga Masih Abaikan Jaga Jarak!
-
Stasiun Manggarai Ramai Penumpang di Hari Pertama PSBB Transisi
-
Bawa Anak ke Kantor Saat New Normal, Wajib Perhatikan Hal Ini!
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh