Suara.com - Bayu, warga Cikarang, Jawa Barat harus merelakan ikan arwana yang telah ia pelihara 4 tahun. Ikan seharga Rp 2 juta itu digoreng oleh sang ayah tanpa sepengetahuannya.
Kisah Bayu diunggah oleh akun Instagram @solokini. Bayu dengan akun @mas_bayu_oky mengaku menitipkan hewan peliharaannya kepada sang ayah yang tinggal di Kota Solo sejak dua tahun lalu.
Sang ayah yang mulai merasa malas mengurusi ikan titipan Bayu lantas menggorengnya tanpa sepengetahuan Bayu.
"Arwanaku yo digoreng bpk ku min. Tukune neng Jatinegara min kui umur wis 4thn punjul ngancani aq neng Cikarang ae 2thn tak gowo muleh malah ra kopen bpkku yow wis males yowis di goreng bpk ku."
(Arwanaku digoreng bapakku. Belinya di Jatinegara, sudah empat tahun menemaniku, di Cikarang dua tahun terus saya bawa pulang tapi tidak keurus, bapakku juga sudah malas, ya sudah digoreng oleh bapakku)” tulis pria tersebut seperti diunggah @solokini dikutip dari Terkini.id -- jaringan Suara.com, Minggu (14/6/2020).
Bayu bercerita, ikan arwana golden itu ia beli empat tahun lalu seharga Rp 800 ribu. Kini, harga jual ikan tersebut telah melambung hingga Ro 2 juta.
"Sudah tergolong mahal, kalau dijual kurang lebih Rp 2 jutaan," ungkapnya.
Ikan kesayangannya itu terpaksa ia titipkan di kediaman sang ayah di Solo karena akuarium miliknya sudah tak lagi mampu menampung ikan. Namun, ternyata ikannya justru tak terawat.
Sehari-hari, sang ayah memberinya makan cicak. Padahal sebelumnya ikan itu diberi makan jangkrik dan kelabang.
Baca Juga: Tekankan Pentingnya Pakai Masker, Peneliti Sebut Bisa Cegah 66 Ribu Kasus!
Bayu juga sempat membawa ikan kesayangannya itu operasi mata karena matanya juling. Pascaoperasi, ikan tersebut sempat kembali sehat.
"Pernah saya operasi matanya, alhamdulillah sehat kembali. Lalu kemarin dapat kabar ikannya digoreng bapak," tuturnya.
Bayu akhirnya pasrah mengetahui ikan kesayangannya telah digoreng. Ia berencana akan membeli ikan arwana lagi setelah pandemi Covid-19 mereda.
"Saya sudah pasrahkan. Nanti beli ikan kalau pandemi sudah mereda di Jakarta," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Kapolri Update Ledakan SMAN 72: 29 Siswa Masih Dirawat, Total Korban 96 Orang
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Uang Rp 1000 Jadai Rp 1, Apa Maksudnya?
-
Jokowi Dukung Gelar Pahlawan, Gibran Puji-puji Jasa Soeharto Bapak Pembangunan
-
Polisi Temukan Serbuk Diduga Bahan Peledak di SMAN 72, Catatan Pelaku Turut Disita
-
Ledakan SMAN 72: Jejak TikTok Terduga Pelaku 8 Jam Sebelum Kejadian Ungkap Hal Mengejutkan!