Suara.com - Para siswa di Alamaba dilaporkan mengadakan pesta Covid-19 dan mengundang orang yang positif untuk menularinya.
Menyadur ABC News pada Jumat (2/7/2020), Anggota Dewan Kota Tuscaloosa Sonya McKinstry mengatakan bahwa para siswa membuat "pesta covid" sebagai permainan untuk secara sengaja menulari satu sama lain.
Dia mengatakan, para penyelenggara pesta sengaja mengundang tamu yang terinfeksi Covid-19.
"Mereka menaruh uang dalam pot dan mereka mencoba untuk tertular Covid. Siapa pun yang tertular Covid terlebih dahulu akan mendapat pot berisi uang tersebut," kata McKinstry.
"Itu tidak masuk akal. Mereka sengaja melakukannya." tambahnya.
Kepala Pemadam Kebakaran Tuscaloosa Randy Smith mengatakan kepada Dewan Kota pada hari Selasa bahwa ia telah mengkonfirmasi perilaku ceroboh para siswa tersebut.
Dalam briefing kepada Dewan Kota, Smith menyatakan keprihatinannya bahwa dalam beberapa minggu terakhir telah diadakan pesta di seluruh kota dan di sekitar Kabupaten Tuscaloosa, "di mana siswa, atau anak-anak, akan datang dengan mereka yang diketahui positif (Covid-19)," menurut rekaman video dari pertemuan yang diperoleh oleh stasiun afiliasi ABC WBMA di Birmingham.
"Kami pikir itu semacam rumor pada awalnya," kata Smith kepada anggota dewan. "Kami melakukan riset. Kantor dokter tidak hanya mengonfirmasikannya tetapi negara juga mengkonfirmasi bahwa mereka juga memiliki informasi yang sama."
Dalam presentasinya, Smith tidak mengatakan apa yang dilakukan untuk mengekang perilaku atau dari sekolah mana para siswa berasal.
Baca Juga: Dokter Bicara Risiko Anak Terinfeksi Covid-19 dan Sumber Penularannya
Tuscaloosa adalah kota terbesar ketujuh di Alabama dan merupakan tempat dimana The University of Alabama dan beberapa perguruan tinggi lainnya berdiri.
Beberapa jam setelah laporan Smith, Dewan Kota dengan suara bulat mengeluarkan peraturan yang mengharuskan setiap orang untuk mengenakan masker ketika keluar rumah.
Pada hari Rabu, Holly Whigham, juru bicara departemen pemadam kebakaran, mengatakan kepada ABC News, "Kami tidak merilis pernyataan tentang apa yang dikatakan tadi malam."
Tidak jelas apakah siswa yang positif Covid-19 juga menginfeksi siapa pun yang ikut di pesta yang mereka hadiri.
"Saat ini kami sedang bekerja sama dengan badan-badan dan organisasi-organisasi lokal untuk memastikan bahwa kami melakukan segala upaya untuk memerangi pandemi ini." ujar Richard Rush, seorang juru bicara kota kepada ABC News.
Arrol Sheehan, juru bicara Departemen Kesehatan Masyarakat Alabama, secara eksplisit menyatakan bahwa orang yang dinyatakan positif akan dikarantina di rumah masing-masing selama 14 hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
1.131 Aktivis Dikriminalisasi, ICEL dan Koalisi Sipil Desak Kapolri Terbitkan Perkap Anti-SLAPP
-
Kemajuan yang Membebani: Ketika Perempuan Jadi Korban Pertama Pembangunan
-
Kapan Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah? Ini Jawaban Mendikdasmen
-
Geram Legislator Senayan Soal Bandara PT IMIP Beroperasi Tanpa Libatkan Negara: Kedaulatan Terancam!
-
Wamenkes Dante: Sistem Rujukan BPJS Tak Lagi Berjenjang, Pembayaran Klaim Disesuaikan Kompetensi RS
-
Pemprov DKI Gagas LPDP Jakarta, Siap Biayai Warga Kuliah S2-S3 hingga Luar Negeri
-
Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Picu Sorotan, Komisi III DPR Warning Penegak Hukum
-
Ira Puspadewi Cs Dapat Rehabilitasi dari Prabowo, Eks Penyidik KPK: Tamparan Penegak Hukum
-
Heboh Bandara 'Ilegal' di Morowali, Benarkah Diresmikan Jokowi? Fakta Dua Bandara Terungkap
-
TKI Asal Temanggung Hilang Selama 20 Tahun di Malaysia, Ahmad Luthfi Pastikan Kondisinya Aman