Suara.com - Gerindra belum memastikan beredarnya surat rekomendasi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang merekomendasikan keponakan Prabowo Subianto yang juga kader partai berlambang kepala garuda, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo maju dalam Pilkada Tangerang Selatan mendampingi Muhammad Ali.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku, belum mengetahui soal keberadaan surat rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan ke DPC PDIP Tangsel bernomor surat 1506/IN/DPP/VI/2020 tertanggal 30 Juni 2020 yang ditandatangani Sekjen Hasto Kristiyanto dan Bambang Wuryanto.
"Saya belum tahu itu benar atau tidak," kata Dasco kepada wartawan, Senin (6/7/2020).
Lebih lanjut, Dasco mengatakan, sejauh ini Gerindra belum memutuskan apapun terkait dukungan untuk Saraswati maju di Pilkada Tangsel.
"Karena sampai sekarang DPP Gerindra maupun kader kami Saraswati yang tertulis di rekom juga belum menerima rekomen tersebut," ujar Dasco.
Sebagaimana diketahui, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, politikus Partai Gerindra, dinyatakan bakal menjadi calon wali kota Tangerang Selatan pada Pilkada 2020. Rahayu disebut bakal diusung oleh DPC Tangerang Selatan dan DPD Banten.
Dia mengatakan, kekinian usulan tersebut sudah diterima oleh DPP partainya. Namun, kata dia, usulan itu juga harus melalui proses lanjutan, yakni dirapatkan bersama Prabowo sebelum akhirnya diputuskan resmi
"Untuk langkah selanjutnya usulan tersebut akan diproses oleh DPP, termasuk kemudian termasuk masalah koalisi. Itu akan diputuskan dalam waktu dekat," kata Dasco di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (23/6/2020).
Sementara itu, lanjut Dasco, Prabowo belum memutuskan lantaran masih menunggu usulan calon kepala daerah sejumlah daerah lain, untuk sekaligus dibahas dalam rapat pleno dewan pimpinan.
Baca Juga: Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Diusulkan Gerindra Maju Pilkada Tangsel
Meski belum memberi keputusan, Prabowo diketahui sempat tersenyum saat mengetahui kemenakannya diusung maju bakal calon di Pilkada Tangsel 2020.
"Kalau Pak Prabowo itu kan selalu kader. Kalau ingin berkarya, apalagi kadernya capable, itu tidak pernah dihalang-halangi. Setahu saya begitu Pak Prabowo tahu bahwa Saraswati akan maju, dia senyum-senyum saja," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025