Untuk mencantumkan namanya di surat suara itu berarti West perlu mempekerjakan staf atau merekrut penggemar sebagai sukarelawan untuk mengumpulkan puluhan ribu tanda tangan di seluruh negara sebelum periode pendaftaran lainnya ditutup pada bulan Agustus dan September.
"Sulit melihat Kanye West melakukan operasi lapangan," kata James McCann, seorang ilmuwan politik di Universitas Purdue.
Menurut McCann, opsi lain bagi West adalah dengan mengamankan dukungan partai politik yang lebih kecil.
Ada juga pilihan untuk West menjadi apa yang dikenal sebagai kandidat write-in (tulis), dimana West meminta para pendukungnya untuk menulis namanya di surat suara ketika mereka memilih.
Menurut Ballotpedia, sembilan negara bagian AS tidak mengizinkan kandidat write-in, tetapi delapan lainnya mengizinkan.
33 negara bagian selanjutnya akan menghitung suara kandidat write-in, tetapi kandidat tersebut harus melalui proses pendaftaran sebelum pemilihan.
Beberapa menyebutnya sebagai bahan candaan, tetapi yang lain mengatakan kekuatan suara write-in bukanlah lelucon. Namun, Inside Elections, Nathan Gonzales mengatakan mungkin sudah terlambat bagi Barat.
"Ada cara lain yakni sebagai orang luar tetapi sulit dan mahal, dan saya pikir West, atau orang lain, telah melewatkan peluang mereka untuk memiliki dampak yang berarti," katanya.
Partai mana yang dipilih Kanye West jika benar-benar mencalonkan diri?
Baca Juga: Penelitian: China Sudah Temukan Virus Mirip Covid-19 Sejak 7 Tahun Lalu
Pada tahun 2014, West mendukung Partai Demokrat selama pemilihan paruh waktu setelah ia dan istrinya bertemu dengan presiden saat itu Barack Obama.
Kanye West dan istri bahkan sampai berfoto bersama Hillary Clinton dan diposting oleh Kim di akun Twitternya dengan tagar #HillaryForPresident. Tetapi West menjadi pendukung presiden dari Partai Republik Donald Trump.
Pada tahun 2016 dia mengatakan kepada fansnya di sebuah konser bahwa dia tidak memilih dalam pemilihan sebelumnya, "tetapi jika saya memilih, saya akan memilih Trump". West mengunjungi Trump untuk pertemuan pribadi di Trump Tower tak lama setelah konser tersebut pada 2016.
"Saya rasa penting untuk memiliki jalur komunikasi langsung dengan Presiden di masa depan jika benar-benar ingin perubahan," ujar West setelah pertemuan tersebut.
Dia kemudian menuliskan di akun Twitternya "#2024" memicu spekulasi lebih lanjut tentang niat artis untuk mencalonkan diri sebagai presiden di masa depan.
West juga menjadi berita utama ketika dia mengenakan topi Make America Great Again saat mengunjungi Presiden di Gedung Putih pada Oktober 2018.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Beban Jakarta Tak Berkurang Meski Ada IKN, Pramono: Saya Pikir Bakal Turun, Ternyata Enggak
-
HAM Indonesia Alami Erosi Terparah Sejak Reformasi, 2025 Jadi Tahun Malapetaka
-
Eks Pimpinan KPK BW Soroti Kasus Haji yang Menggantung: Dulu, Naik Sidik Pasti Ada Tersangka
-
Khusus Malam Tahun Baru 2026, MRT Jakarta Perpanjang Jam Operasional Hingga Dini Hari
-
Mendagri Minta Pemda Percepat Pendataan Rumah Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Pemprov DKI Jakarta Hibahkan 14 Armada Damkar ke 14 Daerah, Ini Daftar Lengkapnya!
-
Said Iqbal Bandingkan Gaji Wartawan Jakarta dan Bekasi: Kalah dari Buruh Pembuat Panci!
-
436 SPPG Polri Mulai Dibangun, Target Layani 3,4 Juta Penerima
-
Kisah Pramono Anung Panggil Damkar Jakarta Demi Evakuasi 'Keluarga' Kucing di Atap Rumah
-
Rakyat Jakarta Nombok! Said Iqbal Desak Pramono Anung Naikkan UMP 2026 Jadi Rp5,89 Juta