Suara.com - Menteri Agama Fachrul Razi mengimbau kepada seluruh umat musim di Indonesia untuk mengikuti panduan Salat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban di tengah pandemi Covid-19.
"Kami imbau kepada seluruh umat Islam di Indonesia, untuk mempedomani Surat Edaran Kemenag tentang pelaksanaan penyembelihan hewan dan kehalalan daging qurban," ujar Fachrul dalam jumpa pers melalui Youtube Kementerian Agama, Selasa (21/7/2020).
Pedoman tersebut diatur dalam Surat Edaran Kementerian Agama (Kemenag) Nomor 31 tahun 2020 tentang kegiatan pelaksanaan penyembelihan hewan dan kehalalalan daging kurban dalam situasi Covid-19. Dan Surat Edaran Menteri Edaran Nomor 18 tahun 2020 tentang penyelenggaran Salat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban tahun 1441 Hijriah atau 2020 Masehi.
Fachrul juga meminta masyarakat menyesuaikan tatanan kehidupan baru atau New Normal saat pelaksanaan Salat Idul Adha dan penyembelihan hewan qurban. Hal tersebut untuk mencegah penularan Covid-19.
"Kami imbau untuk pelaksanaan Salat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban menyesuaikan tatanan baru atau new normal," katanya.
Kementerian Agama telah menetapkan awal Zulhijjah pada Rabu (22/7/2020) dan Hari Raya Idul Adha pada Jumat (31/7/2020)
Keputusan diambil setelah melalui sidang itsbat yang berlangsung di kantor Kementerian Agama dan melalui video video conference, Jakarta Pusat, Selasa (21/7/2020).
"Berdasarkan hisab, posisi hilal di seluruh Indonesia, maka secara mufakat dinyatakan bahwa 1 Zulhijjah 1441 Hijriah pada hari Rabu 22 Juli 2020 dan dinyatakan Idul Adha tanggal 10 Zulhijjah jatuh pada Jumat tanggal 31 Juli 2020. Dengan demikian Idul Adha tanggal 10 Zuhijjah dan ini adalah hasil sidang yang disepakati bersama," ujar Menteri Agama Fachrul Razi dalam youtube Kementerian Agama, Selasa (21/7/2020).
Baca Juga: Jelang Iduladha, RPH Ruminansia Dipenuhi Pendaftar Pemotongan Hewan Kurban
Berita Terkait
-
Tak Ingin Ada Generasi Hilang, Menag: Harus Taat Protokol Kesehatan
-
Sanggah Menag, Menko PMK Tegaskan Masjid Istiqlal Belum Bisa untuk Salat Id
-
Menag Jelaskan Polemik Pelibatan TNI Jaga Kerukunan Umat Beragama
-
Ditanya Soal Reshuffle Kabinet, Menag: Waduh Saya Nggak Pernah Dengar
-
Menag Tak Larang Masyarakat Potong Hewan Kurban saat Idul Adha
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Guru Takut Tegur Murid Merokok? Dilema HAM VS Disiplin Hancurkan Wibawa Pendidik
-
Keakraban Prabowo dan Trump Jadi Bahan Lelucon Jimmy Kimmel di TV Nasional
-
Blak-blakan di Sidang ASDP, Mantan Wakil Ketua KPK: Hapus Pasal 'Kerugian Negara'
-
Bikin Pedagang Pasar Tersiksa, APPSI Tolak Raperda KTR DKI Jakarta
-
60 Koperasi Merah Putih Terima Dana Rp6 Miliar, Menkop Ferry Ingatkan Soal Kejujuran
-
Dugaan Ijazah Palsu Arsul Sani, Jika Terbukti Wajib Mundur dari Hakim MK
-
Di Balik Sertifikat Akreditasi: Upaya Klinik dan LAFKESPRI Jaga Mutu Layanan Kesehatan Indonesia
-
Soroti Kesenjangan Energi, Akademisi: Target Listrik 5.700 Desa Harus Wujudkan Keadilan Akses!
-
Hadapi Nyinyiran, Prabowo Beberkan Bukti Keberhasilan MBG: 99,99% Sukses!
-
Dipuji Dunia, Disindir di Negeri Sendiri: Prabowo Bela Program Makan Bergizi Gratis dari Cibiran