Suara.com - Pasca video seorang gadis kecil memegang botol miras sambil asik dugem viral di media sosial, perekam meminta maaf dan memberikan klarifikasi.
Selain mengakui kesalahannya, seorang wanita dan pria yang menyebarkan video itu juga menjelaskan kronologi kejadian. Klarifikasi tersebut terdapat dalam unggahan akun Facebook Yuni Rusmini, Minggu (9/8/2020).
Dalam video berdurasi 3.24 menit ini, wanita berambut panjang dan seorang pria menyampaikan permintaan maaf dan mengakui kesalahannya.
"Assalamualaikum teman-teman semuanya, di sini kami mau minta maaf atas video yang lagi rame banget sekarang," ujar si pria.
Wanita berambut panjang berkata, "Yang aku videoin anak kecil pegang Amer (anggur merah--red), terus aku ngomong kasar, itu kayak aku terbawa gitu guys, kayak aku jarang banget main sama anak kecil, terus aku setiap hari emang ngomongnya kotor gitu, sudah kebiasaan."
Dia menegaskan dan bahkan berani bersumpah, anak gadis itu tidak ikut minum miras. Katanya, si bocah hanya memegang botol minuman keras saja.
"Tapi anak kecil itu, sumpah demi Allah, dia enggak minum-minum," kata wanita tersebut.
Si pria menjelaskan bahwa awalnya gadis kecil itu sedang tidur. Anak tersebut terbangun karena orang-orang di sekitarnya gaduh lantaran sedang minum miras.
"Namanya kita lagi minum, lagi berisik kegiatan segala macam. Anak kecil itu bangun. Tahu sendiri anak kecil aktifnya kayak gimana. Dia manjat-manjat, jatuh lah dia, keplintir tangannya, dan menangis," tutur laki-laki yang memakai jaket hitam.
Baca Juga: Oknum Ojol Mesum Bikin Penumpang Ilfil, Minta Foto Telanjang via WhatsApp
Mereka berusaha menenangkan anak gadis tersebut dengan berbagai cara tapi tidak ada yang berhasil. Sampai akhirnya, salah satu dari orang itu menghibur gadis dengan memakai botol miras.
"Kebetulan pas kita ledekin nih pegang (botol--red) nanti dibikin video gitu, itu dia langsung diam, lihat kan di video dia kayak diem aja," ceritanya.
Si wanita langsung menimpali, "Tapi dia juga enggak tahu itu minuman mabuk enggak".
Pria itu melanjutkan, "Bukan berarti kita ngajarin, enggak. Kita ledekin supaya anak itu anteng (diam)".
Dalam video tersebut, keduanya juga berharap agar orang-orang yang ikut menyebarkan rekaman gadis kecil memegang botol miras itu segera dihapus saja.
"Kita minta tolong banget yang udah posting, kami minta tolong banget untuk di-take down. Kami nyesel banget mungkin ini pelajaran buat kita agar bijak lagi memakai sosial media," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?