Suara.com - YAF (20) warga Desa Lenek Kecamatan Lenek Kabupaten Lombok Timur tak terima usai ditegur warga karena kebut-kebutan di jalanan perkampungan.
Setelah ditegur warga, dia malah ngebut pulang dan balik lagi membawa parang dan berteriak-teriak sambil memukul terali besi milik warga yang ada di lokasi kejadian.
Namun apes bagi Ardi (40), warga Dusun Karang Tembar Desa Lenek Kecamatan Lenek, saat melintas menjadi korban. Parang yang dipukul-pukulan ke terali besi itu terlepas dari gawangnya dan mengenai punggung Ardi.
Akibatnya, Ardi mengalami luka robek di bagian punggung dan langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat.
Warga pun langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Aikmel, pelaku pun kini mendekam di sel tahanan Polsek untuk menjalani proses hukum.
Kapolsek Aikmel IPTU Made Sutama melalui Kasubag Humas Polres Lotim yang dikonfirmasi membenarkan adanya pemuda yang mengamuk dengan membawa parang.
Menurut Jaharuddin, pelaku yang saat masuk jalan perkampungan sambil ngebut sehingga ditegur oleh warga sekitar itu ternyata dalam kondisi mabuk.
“Pelaku telah ditangkap dan kini mendekam di sel tahanan Polsek guna proses hukum lebih lanjut,” kata Jaharudin dilansir Lombokita.com jaringan Suara.com, Kamis (3/9/2020).
Berita ini sebelumnya dimuat Lombokita.com jaringan Suara.com dengan judul "Busyet! Gara-gara Ditegur Jangan Ngebut, Pemuda Ini Pulang Ambil Parang"
Baca Juga: Antar Batako, Yasuan Tewas Diserang OTK Pakai Parang dan Panah di Yahukimo
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Pemerintah Usulkan Biaya Haji 2026 Turun Rp 1 Juta per Jemaah Dibanding Tahun Lalu
-
Bicara soal Impeachment, Refly Harun: Pertanyaannya Siapa yang Akan Menggantikan Gibran?
-
SETARA Institute: Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto Pengkhianatan Reformasi!
-
Whoosh Disorot! KPK Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat, Mark-Up Biaya Terendus?
-
Teka-Teki Penundaan Rakor Sekda Terungkap! Tito Karnavian Beberkan 2 Alasan Utama
-
Di KTT ASEAN, Prabowo Ajak Negara Asia Jaga Persaingan Sehat demi Masa Depan Kawasan
-
Geger Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab Terseret Pusaran Korupsi Chromebook Nadiem
-
Praperadilan Ditolak, Kuasa Hukum Delpedro: Ini Kriminalisasi, Hakim Abaikan Putusan MK
-
Pramono Anung Pastikan Tarif TransJakarta Naik, Janjikan Fasilitas Bakal Ditingkatkan
-
KPK Pastikan Korupsi Whoosh Masuk Penyelidikan, Dugaan Mark Up Gila-gilaan 3 Kali Lipat Diusut!