Suara.com - Sudah jatuh tertimpa tangga, perasaan itu yang dihadapkan pada warga di Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat lantaran harga gas tiga kilogram yang merupakan subsidi dari pemerintah melambung tinggi.
Hal itu dirasakan Warga Desa Keang Kecamatan Kalukku yang harus membeli gas elpiji tabung 3 kilogram hingga mencapai harga Rp 35 ribu.
Meski begitu, warga terpaksa tetap membelinya dengan alasan karena kebutuhan dapur.
Seorang warga Desa Keang Nurmiana mengatakan, harga jual tabung Gas 3 kilogram di pengecer sudah mencapai Rp 30 ribu hingga Rp 35 ribu.
Kisaran harga tersebut, lanjutnya, hampir merata di semua kios yang ada, sehingga mau tak mau masyarakat tetap membelinya.
”Pemerintah harus lihat ini, hak-hak kami diambil oleh pengecer. Coba bayangkan dari harga HET hanya mencapai belasan ribu, sekarang sudah mencapai Rp 30 ribu sampai Rp 35 ribu per tambung, bagaimana kami tidak menjerit? Saya juga heran, pasti ada pangkalan kerja sama dengan pengecer," tudingnya seperti dilansir Pojokcelebes.com-jaringan Suara.com pada Kamis (10/9/2020).
Dengan harga itu, dia menilai pedagang meraup keuntungan mencapai 40 persen. Namun masyarakat miskin yang tercekik karena hak-haknya yang diberikan dari pemerintah tidak ikut merasakan.
”Pengecer ini meraup keuntungan berlipat ganda, hak – hak orang tidak mampu atau subsidi sudah terabaikan hanya semata – mata demi mendapat keuntungan pribadi. kami berharap pemerintah jangan tutup mata, datang ke desa terpencil untuk melihat langsung penyaluran tabung gas elpiji 3 kilogram,” katanya.
Baca Juga: Volume Elpiji 3 Kilogram Bersubsidi Disepakati Jadi 7,50 Juta MT
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum