Suara.com - Beredar narasi yang menyebutkan Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pernah bermimpi membebaskan Palestina dari Israel.
Narasi tersebut diunggah oleh akun Facebook bernama Annde Aannde Lumut. Akun tersebut mengunggah sebuah foto tangkapan layar artikel yang berjudul 'Gibran Akan Bebaskan Palestina dari Israel'.
Selain mengunggah foto tangkapan layar sebuah artikel, akun tersebut juga memuat narasi sebagai berikut:
"Bapaknya mimpi ekonomi meroket ehh anaknya mimpi bebasin Palestina. Emang kalau mimpi mah bebas, bukan begitu kang martabak".
Benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Kamis (10/9/2020), klaim yang menyebut Gibran bermimpi bebaskan Palestina dari Israel adalah klaim yang keliru.
Faktanya, tidak ada pernyataan Gibran mengenai mimpi membebaskan Palestina.
Dalam artikel yang dimuat oleh media Swarakyat.com pada 9 September 2020 itu tidak ditemukan pernyataan Gibran tentang Palestina.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Anies Dapat Piagam Provinsi dengan Covid-19 Tertinggi?
Artikel tersebut memuat tentang Gibran yang mendapatkan syal berbendera Palestina dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai salah satu partai pengusungnya di Polkada Solo.
Syal tersebut diberikan sebagai tanda semangat dalam memperjuangkan Solo menjadi lebih baik.
Berikut isi kutipan artikel media tersebut:
Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) Gibran Rakabuming Raka (Gibran) mendapat syal bermotif bendera Palestina dari Ketua DPW PPP Jateng, Masruhan Samsurie.
“Sebelum kami sampaikan SK kami punya selendang asli dari Palestina, dari pemerintah di sana. Sampaikan ke Mas Gibran agar selama nanti insyaallah ditakdirkan sebagai Wali Kota, akan terus bergerak memperjuangkan,” kata Masruhan, Jumat (28/8/2020).
Kata Masruhan, syal yang dipakai Gibran menjadi semangat dalam memperjuangan Solo menjadi lebih baik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Terungkap! Sebelum Ledakan di SMAN 72, Pelaku Tinggalkan Pesan Misterius di Dinding Kelas
-
Ironi Pahlawan Nasional: Marsinah, Korban Orde Baru, Kini Bersanding dengan Soeharto
-
Apa Risiko Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto?
-
KPK Soal Kasus Whoosh: Ada yang Jual Tanah Negara ke Negara
-
Komnas Perempuan Usulkan Empat Tokoh Wanita Jadi Pahlawan Nasional
-
Pemprov DKI Bakal Ganti Nama Kampung Ambon dan Bahari, Stigma Negatif Sarang Narkoba Bisa Hilang?
-
Hanya 8 Persen Perempuan Jadi Pahlawan Nasional, Komnas Perempuan Kritik Pemerintah Bias Sejarah
-
Kisah Rahmah El Yunusiyyah: Pahlawan Nasional dan Syaikhah Pertama dari Universitas Al-Azhar
-
Panggil Dasco 'Don Si Kancil', Prabowo Ingatkan Kader: Manusia Mati Meninggalkan Nama
-
Rektor IPB Arif Satria Resmi Jadi Nakhoda Baru BRIN, Babak Baru Riset Nasional Dimulai