Suara.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta seluruh camat untuk terus mensosialisasikan protokol kesehatan di masyarakat. Hal ini bertujuan untuk mencegah penularan virus corona covid-19.
Meski dilihat mudah, namun pada praktiknya meminta seluruh masyarakat untuk menaatinya menjadi sebuah hal yang sulit dilakukan.
Tito meminta mulai dari desa, kelurahan, dan kecamatan hingga tingkat pemerintah pusat memiliki tugas untuk tetap mengingatkan masyarakat akan pentingnya disiplin protokol kesehatan.
Ia kemudian memberikan catatan kepada para camat agar sebelumnya memahami betul bagaimana virus itu dapat menular hingga akhirnya membuat kebijakan yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Para camat harus memahami betul bagaimana cara penularannya, bagaimana bentuk daripada virus itu, bagaimana cara mematikannya, sehingga bisa membuat gerakan kebijakan-kebijakan yang berlaku untuk masyarakat," kata Tito saat berpidato dalam acara Webinar Nasional "Mendagri Menyapa Camat", Rabu (23/9/2020).
Setiap camat mesti memiliki pengetahuan penuh soal perangkat protokol kesehatan di masyarakat. Contohnya seperti mencuci tangan dengan menggunakan sabun di air yang mengalir, masker dan hand sanitizer.
Karena tidak memungkinkan membawa air bersih mengalir, maka Tito mengingatkan setiap individu membawa hand sanitizer saat bepergian.
"Nah ini yang perlu betul-betul disampaikan, mudah sekali diucapkan tapi untuk melaksanakannya membuat masyarakat kita yang 270 juta (orang) menjadi mengikuti itu, tidak gampang," ujarnya.
"Ini memerlukan pengetahuan dan kesungguhan dari para pemimpin termasuk para camat."
Baca Juga: AS Pasang Ribuan Bendera untuk Kenang Warga yang Wafat Karena Covid-19
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Belum Dibebaskan usai Ajukan Penangguhan, Polisi Ngotot Tahan Delpedro Marhaen dkk, Apa Dalihnya?
-
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Rp70 Juta Diprotes, Nantinya Bakal Diseragamkan se-Indonesia
-
Pemerintah Beri Jawaban Tegas Soal Usulan Ganti MBG Dengan Pemberian Uang ke Ortu, Apa Katanya?
-
Bahlil Sebut Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Syaratnya Sama-Sama Cengli
-
Viral Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Jalan-Jalan Pakai Uang Negara: Kita Rampok Saja!
-
Lawan Arah Pakai Strobo, Heboh Sopir Pajero D 135 DI Dicegat Pemobil Lain: Ayo Lho Gue Viralin!
-
Tundukkan Kepala! Istana Minta Maaf Atas Tragedi Keracunan MBG, Janji Dapur Program Diaudit Total
-
Alasan Penggugat Minta Gibran Ganti Rugi Rp125 Triliun soal Ijazah SMA
-
Pelican Crossing Cikini Diapresiasi Warga dan Pengamat
-
Yurike Sanger Istri Ke-7 Soekarno Wafat di Amerika, Terungkap Penyebab Wafatnya Sang 'Yuri Sayang'