Suara.com - Beredar sebuah unggahan yang membahas tentang bocoran informasi A1 terkait PKI.
Bocoran itu diklaim didapatkan dari orang dalam Mabes Polri.
Akun Facebook Mandala membagikannya ke sebuah grup bernama (K.O.M.P.I) KOALISI MASYARAKAT PEDULI INDONESIA.
Tangkapan layar unggahan itu kemudian dibagikan melalui WhatsApp dengan narasi "Wooow bocor juga akhirnya".
Sementara narasi dalam unggahan tersebut memuat informasi berikut:
"Bocor A1. dari temen Gue di Mabes Polri
PARTAI KOMUNIS INDONESIA
Sama rata, sama rasa, sama atheis
Colleagues in all corners of Indonesia. We have won in the 2014 presidentioal election stage and we have paid 500 billion KPU. And we have also paid 400 billion for the Constitutional Court, Harun Masiku is our key.
Our mission is now to relocate the capital city to Kalimantan continue to input our brothers and sisters from China. they made a big contribution because they brought VC-19 with a life bet. For the sake of our security and success, conduct a civil emergency, if there are parties who obstruct the religion, be it Islam, Christianity, Buddhism, Hinduism, etc. or from the nationalists, don't hesitate, Finish them off it Because one more step we will master Indonesia which later we make Indochina Raya
Baca Juga: Tragedi 1965, Mia Bustam, Perempuan yang Dirampas Kemerdekaannya
Greetings Struggle
Secret Document
Rekanrekan Seperjuangan di seluruh pelosok Indonesia Kita sudah menang di tahap Pilpres 2014, dan kita sudah bayar KPU 500 M. Begitu juga di MK, kita menang dengan 400 M. Tahap selanjutnya misi kita adalah jalan terus pembangunan infrastruktur untuk jalur sutera pemindahan ibu kota, selundupkan terus saudara kita dari China, mereka berjasa besar karena bawa Virus Covid-19, dengan resiko taruhan nyawa. Ingat! Kita harus waspada. Kita lakukan Darurat civil agar misi kita aman dan sukses. Apabila ada yang menghambat dari kaum Nasionalis, habisi saja, Satu langkah lagi kita pasti kuasai Indonesia dan akan kita jadikan Indocina raya.
Salam perjuangan
Dokumen Rahasia"
Lantas benarkan informasi tersebut adalah bocora A1 dari orang dalam di Mabes Polri?
Berita Terkait
-
Tragedi 1965, Mia Bustam, Perempuan yang Dirampas Kemerdekaannya
-
SMRC: Warga Percaya Isu PKI Cuma 10 Persen, Tak Pernah Dengar Lebih Banyak
-
Cerita Mbah Margo, Kakek yang Diminta Masuk Luweng untuk Cari Jasad PKI
-
Survei Terbaru: 37 Juta Warga Indonesia Percaya PKI Akan Bangkit
-
Momen ketika PKI Menerima Pancasila dan Juga Sila Ketuhanan yang Maha Esa
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Demi Restorasi Lingkungan, KLH Ajak Kawasan Ekowisata di Puncak Tanam Harapan Baru
-
Kejagung Tampik Soal Wakil Wali Kota Bandung Terjaring OTT: Hanya Pemeriksaan!
-
Viral 'Bang Jago' Minta Jatah Rp 5 Ribu di Pasar Tangsel, Polisi Turun Tangan
-
Hari Ini, Prabowo Bertolak ke Korea Selatan untuk KTT APEC 2025
-
Istana Terima Aspirasi Guru Madrasah yang Ingin Diangkat jadi ASN, Keputusan Tunggu Respons Presiden
-
PLN Dukung KESDM Salurkan BPBL Bagi Ratusan Keluarga Prasejahtera di Minahasa
-
BRIN Temukan Mikroplastik di Air Hujan Jakarta, Begini Imbauan Kemenkes
-
Harvey Moeis Ternyata Sudah Dieksekusi Sejak Juli Pasca Putusan Kasasi
-
Viral Vtuber Sena, DPD RI Ingatkan Komitmen Perlindungan Anak dan Perempuan
-
Akui Blunder Soal Pernyataan Eksekusi Harvey Moeis yang Molor, Ini Penjelasan Kejagung