Suara.com - Otoritas Palestina kembali membuka masjid di Jalur Gaza pada Minggu (18/10/2020) waktu setempat, setelah ditutup berminggu-minggu akibat pandemi virus corona.
Namun, Kementerian Wakaf dan Urusan Agama memutuskan untuk tetap menutup masjid di daerah berstatus "zona merah" COVID-19.
Pernyataan kementerian menyebutkan puluhan masjid disemprot disinfektan terlebih dahulu sebelum kembali menyambut para jemaah.
Pada Agustus otoritas menutup seluruh masjid di wilayah Palestina menyusul adanya virus corona di kantong wilayah tersebut.
Akan tetapi, sebagian masjid di beberapa daerah di jalur tersebut kembali dibuka pada 4 Oktober.
Menurut kementerian, segala tindakan pencegahan, seperti menggunakan masker, akan diperhatikan oleh para jemaah saat menjalankan ibadah di masjid.
Hingga kini otoritas kesehatan Palestina mencatat 4.645 kasus COVID-19, termasuk 27 kematian, di Jalur Gaza sejak Maret. (Sumber: Anadolu)
Berita Terkait
-
Lewat Menlu, AS Rayu Arab Saudi Berdamai dengan Israel
-
Warga Palestina Ditembaki Gas Air Mata saat Sedang Shalat
-
Bos Chelsea Abramovich Biayai Organisasi Israel yang Usir Rakyat Palestina
-
Gegara Palestina dan Papua, Veronica Koman Vs Ferdinand Ribut di Twitter
-
Roman Abramovich Gelontorkan Dana Rp 1,4 Triliun untuk Pemukiman Yahudi
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Mafindo Ungkap Potensi Tantangan Pemilu 2029, dari AI hingga Isu SARA
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat