Suara.com - Abdul Mateen, salah satu Pangeran Brunei Darussalam dan adik dari Pangeran Abdul Azim, mengungkap penyebab kematian sang kakak.
Pangeran Abdul Azim, putra keempat Sultan Hassanal Bolkiah meninggal dunia pada hari sabtu (24/10/2020). Ia meninggal pada usia 38 tahun.
Melalui akun Instagramnya, Pangeran Abdul Mateen menjelaskan masalah kesehatan yang diderita kakaknya hingga menghembuskan napas terakhir.
"Awal tahun ini, kaka saya didiagnosis mengidap vaskulitis sistemik parah, yang merupakan penyakit autoimun. Penyakit auto imun adalah suatu kondisi sistem kekebalan yang tidak normal dimana antibodi menyerang jaringan tubuhnya sendiri," tulis Pangeran Abdul Mateen di akun Instagramnya.
"Pada saat yang sama, dia juga menghadapi gangguan bipolar yang membuat perjuangannya semakin sulit. Akhirnya, kakak saya meninggal karena kegagalan beberapa organ yang disebabkan oleh infeksi yang terus-menerus, karena penyakit autoimun, yang membuatnya meninggal pada pagi hari tanggal 24 Oktober 2020." ungkap Pangeran Abdul Mateen.
Pangeran Abdul Azim dimakamkan pada hari yang sama saat ia dinyatakan meninggal, Sabtu (24/10) di makan kerajaan setelah salat asar, menurut laporan RTB News.
Selain mengungkapkan penyebab kematian sang kakak, Pangeran Abdul Mateen juga mengenang masa kecilnya saat mereka bersama.
"Tidak pernah ada hari yang membosankan ketika Abang Azim ada. Dia selalu mengerjai kami, bercanda, dan dia tidak pernah menganggap hidup terlalu serius," ujar Pangeran Mateen.
Pangeran Mateen juga menjelaskan jika sang kakak adalah seorang yang membawa keceriaan dan selalu membawa tawa.
Baca Juga: Indonesia Pontang-panting Lawan Corona, Brunei Sudah 20 Hari Bebas Covid-19
"Saya menghabiskan setiap hari sepanjang masa kecil saya dengan saudara kakak saya - dia mengajari saya begitu banyak yang menjadikan saya seperti sekarang ini, dan untuk itu saya berterima kasih selamanya." sambung Pangeran Mateen.
Tak lupa Pangeran Mateen juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah mendukung dan berbelasungkawa atas meninggalnya Pangeran Abdul Azim.
"Terima kasih kepada semua orang atas belasungkawa Anda dan untuk menjaga Pangeran Azim dan keluarga saya dalam pikiran dan doa Anda. Kami baik-baik saja. Kami hanya merindukannya." pungkasnya.
Pangeran Abdul Mateen merupakan salah satu keluarga kerajaan Brunei Darussalam yang kerap menemani sang ayah, Sultan Hassanal Bolkiah saat kunjungan ke Indonesia.
Pria kelahiran 10 Agustus 1991 itu sempat berkunjung ke Indonesia dan bertanding bulu tangkis bersama Susi Susanti serta Alan Budikusuma pada tahun 2018.
Pangeran Mateen yang juga pernah mewakili Brunei Darussalam dalam olahraga Polo SEA Games 2017.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO