Suara.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, mengimbau pemerintah daerah dan pihak terkait menyiapkan contingency plan (rencana darurat) untuk memitigasi bencana di tengah pandemi Covid-19.
"Karena saat ini mitigasi bencana harus disesuaikan dengan bencana non alam yaitu pandemi Covid-19," ujar Wiku dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (17/11/2020).
Wiku menuturkan, BNPB juga sudah menyusun contingency plan dan mitigasi risiko untuk meminimalisir kerugian, bahkan korban jiwa pada sektor terdampak.
Selain itu kata Wiku, mitigasi bencana harus disesuaikan dengan situasi pandemi Covid-19 yang mungkin terjadi beberapa waktu ke depan.
Satgas juga meminta Pemda memastikan lokasi pengungsian yang akan digunakan dapat meminimalisir resiko penularan covid 19.
Ia berharap tempat-tempat pengungsian dapat direkayasa dengan baik agar selalu dalam keadaan layak dan bersih, sehingga dapat mengurangi potensi penularan Covid-19 serta penyakit lainnya.
"Bagi masyarakat apabla memungkinkan agar dapat menghindari lokasi pengungsian di tenda jika tidak terpaksa," ucap dia.
Wiku juga mengimbau Pemda memanfaatkan tempat-tempat penginapan terdekat sebagai lokasi pengungsian.
Kemudian di lokasi pengungsian harus dipastikan masyarakat mempunyai masker cadangan, hand sanitizer dan alat lengkap pribadi serta tempat evakuasi yang di desain untuk dapat menjaga jarak dan harus ada selalu petugas kesehatan di sekitar pengungsian.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Meningkat, Tapi Kematian Pekan Ini Turun 8,9 Persen
Wiku menyebut, secara geologis dan hidrologis Indonesia ini merupakan wilayah yang rawan bencana alam baik yang disebabkan oleh curah hujan yang tinggi seperti banjir, banjir bandang longsor.
Kemudian angin kencang serta puting beliung maupun bencana lainnya seperti erupsi Gunung Merapi yang saat ini sedang terjadi.
Karena itu, Wiku mengingatkan pemerintah daerah dan masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana bencana tersebut.
"Perlu diingat bahaya bencana alam ini akan dihadapi oleh banyak masyarakat Indonesia di tengah kondisi pandemi covid 19 yang cukup menyulitkan dan membawa bahaya tersendiri pada keselamatan masyarakat," katanya
Lebih lanjut, Wiku juga meminta pemerintah daerah khususnya di daerah rawan bencana untuk segera menyiapkan peralatan dan fasilitas sesuai dengan protokol kesehatan bagi masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan 3 M selama berada di lokasi pengungsian.
"Ingat protokol Kesehatan merupakan langkah penting dalam melindungi diri kita dan orang-orang terdekat dari covid-19," tutur Wiku.
Berita Terkait
-
Update 17 November: Tambah 1.038, Kasus Corona Jakarta Capai 119.633 Orang
-
Kasus Positif Covid-19 Meningkat, Tapi Kematian Pekan Ini Turun 8,9 Persen
-
Badut Syariah: Semangat Tak Boleh Surut di Pandemi
-
Sederet Pejabat dan Aparat yang Kena Imbas dari Acara Habib Rizieq
-
Aparat dan Pejabat yang Kena Getahnya di Acara Rizieq
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Geger WNA Israel Punya KTP Cianjur, Bupati Tegaskan 100 Persen Palsu: NIK Tak Terbaca Sistem
-
Dua Tersangka Kasus Suap Bupati Kolaka Timur Dipindahkan ke Kendari, Sidang Siap Dimulai!
-
WNA Israel Punya KTP Cianjur Viral di Medsos, Kok Bisa Lolos? Ini Faktanya
-
Baru Bebas, Dua Residivis Curanmor Nyamar Jadi Driver Ojol dan Beraksi Lagi
-
Geger Ijazah Jokowi, Petinggi Relawan Andi Azwan: Yang Nuding Palsu Itu Teroris!
-
Pemprov DKI Tertibkan Pasar Barito, Pramono: Kami Sangat Humanis, Manusiawi Sekali
-
Ricuh! Penggusuran Pasar Barito Berujung Blokade Jalan: Pedagang Melawan!
-
Tinggi Gula, Mendagri Tito Ajak Masyarakat Tinggalkan Konsumsi Beras: Saya Sudah Lakukan
-
Hati Teriris! Cerita Melda Diceraikan Suami Usai Lolos PPPK, Kini Viral di Podcast Denny Sumargo
-
Beri Hadiah Topi Berlogo PSI, Raja Juli Beberkan Kondisi Jokowi Terkini