Suara.com - Presiden Rusia Vladimir Putin belum divaksin Covid-19 meskipun negaranya sudah mengumumkan Sputnik V sebagai vaksin Covid-19 pertama di dunia.
Menyadur CNN Kamis (26/11), Putin belum bisa menerima vaksin karena Sputnik V belum menyelesaikan tahap akhir uji coba. Presiden tidak dapat menggunakan vaksin yang tidak bersertifikat," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.
Peskov tidak menjelaskan perbedaan antara vaksin yang 'disertifikasi' dan yang 'disetujui, tapi ia menegaskan bahwa vaksinasi massal belum dimulai. "Dan, tentu saja, kepala negara tidak dapat mengambil bagian dalam vaksinasi sebagai sukarelawan. Itu tidak mungkin."
fakta tentang Putin yang belum divaksin muncul setelah pengembang Sputnik V merilis informasi tentang keunggulan vaksin tersebut. Mereka menggambarkan Sputnik V sebagai vaksin yang efektif, murah dan mudah diangkut.
Putin pertama kali mengumumkan vaksin Sputnik V disetujui digunakan publik pada Agustus, meskipun pada saat itu vaksin belum menyelesaikan uji coba tahap terakhir.
Pengumuman tersebut datang sebelum dimulainya uji coba Tahap 3, yang merupakan kunci untuk memastikan keamanan dan kemanjurannya, dan menimbulkan keraguan dari komunitas internasional.
"Saya tahu itu bekerja cukup efektif, itu membentuk kekebalan yang stabil," kata Putin pada saat itu.
Putin juga mengatakan putrinya sudah menerima vaksin tersebut dan pengakuannya langsung membuat heboh karena Presiden yang terkenal cool ini sangat jarang menautkan pernyataannya dengan ranah pribadi.
Menurut TASS, Putin yang berusia 68 tahun, termasuk dalam kelompok berisiko tinggi. Uji coba vaksin untuk kelompok pertama sukarelawan berusia 60 tahun ke atas dimulai pada 28 Oktober.
Baca Juga: Tak Mau Kalah, Vaksin Sputnik V Rusia Diklaim 95 Persen Efektif
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian