Suara.com - Seorang pria asal Kenya yang disangka telah meninggal dunia membuat kaget petugas kamar jenazah ketika dia tiba-tiba siuman saat hendak menjalani proses formalin.
Peter Kigen, 32, mengalami sakit kritis dan sempat kolaps di rumahnya. Dia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Kapkatet, di Distrik Kericho, Kenya.
Nyawanya dikira tak terselamatkan dan tubuhnya dibawa ke kamar jenazah, menurut media setempat.
- Digugat ke pengadilan, pendeta yang 'menghidupkan orang di peti mati'
- Hidup berdampingan dengan kematian di Toraja
- Dinyatakan meninggal, seorang bayi mendadak hidup saat hendak dimakamkan
- Pria Mumbai 'hidup kembali' sebelum autopsi
Adik laki-laki Kigen yang membawa Kigen ke rumah sakit, sebagaimana dikutip surat kabar Standard, mengatakan bahwa seorang perawat memberitahu bahwa abangnya itu telah meninggal dunia sebelum tiba di unit gawat darurat.
https://twitter.com/StandardKenya/status/1331852615525818369
Akan tetapi penyelia rumah sakit, Gilbert Cheruiyot, menuturkan kepada para wartawan bahwa keluarga pasien tidak menunggu akta kematian dan langsung memindahkan tubuh Kigen ke kamar jenazah atas kemauan mereka sendiri.
Kigen, yang kemudian diwawancarai para jurnalis, menyatakan dirinya "bahagia bisa hidup dan bertekad mendedikasikan hidupnya kepada penyebaran Injil".
'Bangkit di kamar jenazah'
Kisah seseorang yang disangka sudah meninggal dunia tapi kemudian hidup lagi di kamar jenazah, bukan pertama kali terjadi di Kenya.
Pada 2014, petugas kamar jenazah di rumah sakit Naivasha terkejut dan melarikan diri ketika melihat sesosok mayat bergerak dan terlihat bernapas.
Baca Juga: Ketahui Hal yang Terjadi Saat Tubuh Terkena Formalin
Paul Mutora, pria tersebut, sebelumnya mencoba bunuh diri dengan menelan insektisida, dan telah dinyatakan meninggal pada Rabu (08/01) malam waktu setempat.
Kepala medis setempat mengatakan obat yang digunakan untuk mengobati pria ini memang memperlambat detak jantung, yang mungkin telah menyebabkan kesalahan pemberian pernyataan meninggal tersebut.
Tag
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Kengerian di Kalibata! Amukan Matel Hanguskan Puluhan Kios, Pedagang Ini Nyaris Terbakar
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?
-
Sebelum Insiden Penembakan 5 Petani Bengkulu, Warga Sering Diintimidasi Buntut Konflik Agraria
-
Kalibata Mencekam Semalaman, Ini Awal Mula Kerusuhan Tewaskan 2 Matel Gegara Motor Kredit
-
Polisi Pastikan Pengeroyokan Matel Hingga Tewas di Kalibata Pakai Tangan Kosong, Kok Bisa?
-
Ngeri! 4.000 Hektare Hutan IKN Rusak 'Dimakan' Tambang Liar, Basuki Tak Tinggal Diam
-
Bukan Rem Blong Tapi Ngantuk, Sopir Tabrak Siswa di Cilincing Resmi Tersangka
-
Prabowo Pastikan Anggaran Huntara dan Huntap Korban Bencana Sumatra Cair, Tapi...
-
Cak Imin Soroti Makanan di CFD: Tujuannya Sehat, Tapi Jualannya Nggak Ada yang Sehat