Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menegaskan pentingnya kejujuran saat terinfeksi Covid-19. Sebab, kejujuran tersebut dapat membantu memutus mata rantai penularan Covid-19.
Hal itu disampaikan oleh Anies saat menjadi pembicara di acara Mata Najwa bertajuk 'Pontang-Panting Urus Virus' yang disiarkan di Trans7 pada Rabu (2/12/2020).
Anies mengungkapkan alasannya beserta Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patira memilih mempublikasikan telah terkonfirmasi Covid-19.
"Kita memilih untuk mempublikasikan supaya semua orang yang pernah interaksi dan bertemu itu bisa langsung isolasi atau tes," kata Anies seperti dikutip Suara.com, Kamis (3/12/2020).
Anies mengaku, setelah dua hari dinyatakan positif Covid-19, tercatat sudah ada 158 orang menjalani tes karena sempat melakukan kontak dengan dirinya.
Selain itu, ada 279 orang juga dilakukan tes usai melakukan kontak dengan Wagub DKI.
"Dalam dua hari ini ada 158 orang yang mendatangi atau didatangi karena punya interaksi dengan gubernur, 279 orang dengan pak wagub. Totalnya ada 437 orang," ungkap Anies.
Jika langkah publikasi tersebut tak diumumkan, Anies menyebut akan semakin banyak orang terancam terinfeksi Covid-19 karena tak mengetahui telah melakukan kontak dengan seorang yang positif Covid-19.
"Bila kita tidak sampaikan, maka orang yang 10-14 hari ini bertemu dan interaksi dengan kita, mereka bisa terpapar juga. Mereka kalau tak tahu bisa interaksi dengan orang lain," tuturnya.
Baca Juga: 437 Orang Kontak Erat dengan Gubernur dan Wagub DKI Jalani Tes Swab
Oleh karenanya, Anies menekankan kepada seluruh masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 agar bisa jujur menyampaikan hasil pemeriksaan untuk membantu memutus rantai penularan Covid-19.
"Saya tekankan pentingnya keteruterangan, sampaikan apa adanya untuk memutus mata rantai penularan Covid-19," tukasnya.
Simak video selengkapnya di sini.
Positif Covid-19
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan terinfeksi virus corona. Sebelum mengetahui hasil tes, ia masih sempat terlibat sejumlah kegiatan di tengah publik.
Anies mengetahui dirinya positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap PCR yang keluar Selasa (1/12/2020).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Soeharto, Gus Dur, Hingga Marsinah Jadi Calon Pahlawan Nasional, Kapan Diumumkan?
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar