Suara.com - Kisah sekelompok mahasiswa yang terkena PHP dari dosennya viral di media sosial.
Sekelompok mahasiswa tersebut sudah berbondong-bondong datang ke kampus sesuai instruksi dosen sebelumnya.
Sang dosen mengatakan, akan dilangsungkan kuliah tatap muka.
Akan tetapi, nasib baik ternyata tidak berpihak ke mereka yang sudah rela rapi-rapi memasuki kelasnya.
Pasalnya, setelah menunggu cukup lama, sang dosen baru sadar kalau dia salah ketik.
Seharusnya menulis "kuliah online", dosen itu malah mengetik "kuliah offline".
Cerita miris para mahasiswa tersebut kontan menjadi sorotan usai dibagikan oleh akun Twitter @kegblgunfaedh, Kamis (3/12/2020).
Akun itu membagikan foto tangkapan layar salah seorang mahasiswa dengan dosennya.
"Assalamualaikum Bu Yuni. Saya Doni A7 keungan. Ngapunten Bu, saya mau tanya. Hari ini kuliahnya jadi offline apa tidak nggih Bu?" tanya salah seorang mahasiswa.
Baca Juga: Pertunjukkan Hadroh Heboh usai Pemainnya Kesetrum Berjamaah, Jadinya Begini
"Mohon maaf, saya salah ketik. Harusnya online," jawab sang guru.
Kemudian, mahasiswa bernama Doni tersebut menimpalinya kembali dengan membagikan foto suasana kelas.
Tampak di sana sejumlah mahasiswa tengah duduk di kursi, siap mengikuti pembelajaran tatap muka.
"Ini teman-teman sudah di kampus," ujarnya.
Kekinian, unggahan mahasiswa yang menjadi korban salah ketik tersebut telah diretweets ratusan kali dan disukai lebih dari 10 ribu pengguna Twitter.
Tidak hanya itu, publik pun ramai meninggalkan komentar. Mereka mengaku ngakak saat mengathui kisah mahasiswa yang seakan terkena prank dari dosennya ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh