Suara.com - Polisi kota Palmdale, California berhasil mengamankan 158 orang yang terlibat dalam pesta seks ilegal pada Rabu (09/12). Menyadur Sky News, semua yang terlibat dalam pesta ilegal ini diwaspadai sebagai super-spreader Covid-19.
Dari hampir 160 orang yang ditangkap, semuanya tak memakai masker dan berusia muda antara 16 hingga 22 tahun.
Deputi Sheriff menemukan enam senjata api di lokasi pesta seks serta uang tunai $ 424 atau setara Rp 5,9 juta. Mereka juga menyelamatkan seorang korban perdagangan manusia berusia 17 tahun.
Sheriff Alex Villanueva mengatakan dalam konferensi pers pada hari Selasa: "Bahkan tanpa perintah kesehatan, tindakan ini bersifat kriminal."
Penggerebekan pesta seks besar-besaran ini terjadi setelah sheriff bersumpah untuk menindak acara yang berpotensi sebagai super spreader Covid-19.
Pesta ilegal ini terjadi di rumah kosong di lingkungan perumahan tanpa sepengetahuan pemiliknya. Properti ini memiliki kolam renang tetapi tidak digunakan pada Sabtu malam.
Sebelumnya, acara ini diiklankan di Instagram sebagai "Project Wet ND 'Wild". Harga tiketnya variatif, berkisar dari $ 5 (Rp 70 ribu) hingga $ 15 (Rp 210 ribu), dengan tambahan mencapai $ 60 (Rp 850 ribu).
Penyelenggara pesta seks ini juga ditangkap di lokasi kejadian. tak tanggung-tanggung, mereka bahkan menyewa videografer profesional untuk merekam aktivitas ilegal ini.
"Setiap pengunjung pesta yang menghadiri acara California menghadapi pelanggaran pelanggaran ringan karena masuk tanpa izin dan melanggar tatanan kesehatan pandemi," kata para pejabat.
Baca Juga: Terlalu! 41 Orang Positif Covid-19 Usai Pesta Seks
Pesta seks itu pertama kali dilaporkan oleh saluran berita AS KTTV Fox 11.
Rekaman stasiun TV menunjukkan rumah berpagar dengan puluhan pengunjung pesta berbaris dan duduk di tanah dengan tangan di belakang punggung.
Mereka diberi masker dan selimut saat petugas memeriksa suhunya. "Itu yang kami sebut sebagai penyebar super untuk Covid-19," ujar Letnan Sheriff Paul Zarris.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku