Suara.com - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) memastikan bahwa pelayanan yang diberikan kepada masyarakat sudah kembali normal.
Setelah mengalami penurunan hingga 70 persen, saat ini pelayanan sudah meningkat, salah satunya melalui pelayanan yang diberikan di beberapa titik strategis.
Kepala Disdukcapil Kota Tangsel, Dedi Budiawan menjelaskan, saat ini pelayanan kembali normal. Jika sebelum pandemi, Disdukcapil mendapatkan permintaan pelayanan hingga 1000-1500, sementara pada awal pandemi, pelayanan dibatasi hingga 300 pendaftar saja.
”Sekarang sudah new normal sehingga pelayanan sudah mencapai 1.500 hingga 2000 per harinya,” kata dia.
Dia menambahkan, saat ini untuk memenuhi protokol kesehatan Disdukcapil membuka beberapa titik pelayanan. Misalnya di seluruh kantor pelayanan kecamatan, kemudian kantor pelayanan yang ada di mal-mal.
Untuk pelayanannya pun dibagi, jika ada masyarakat akan mengajukan permohonan administrasi untuk paket seperti kartu keluarga pindahan yang membutuhkan Kartu Keularga, KTP, atau pindah datang.
”Pelayanan ini diberikan di Kantor Disdukcapil,” ujar Dedi.
Dia menambahkan, untuk pelayanan di mal akan difokuskan kepada percetakan e-KTP, misalnya percetakan KTP yang hilang atau rusak bisa dikerjakan di sini.
"Selanjutnya adalah percetakan KTP pemula, itu bisa difokuskan ke pelayanan kecamatan. Untuk warga yang baru, akan memiliki KTP,” kata dia.
Baca Juga: Antisipasi Banjir, Pemkot Tangerang Siagakan Perahu di Lokasi Rawan
Pelayanan Disdukcapil juga terus meningkat. Sekarang, Disdukcapil Tangsel menggandeng ojek online untuk melakukan pengiriman terhadap berkas yang dicetak untuk dikirim langsung kepada masyarakat.
Setiap harinya, pelayanan ini digunakan oleh 200 hingga 500 warga yang memang membutuhkan pelayanan pencatatan sipil secara praktis. (adv)
Berita Terkait
-
Pemekaran Kecamatan di Pekanbaru, 230.000 Warga Bakal Alami Perubahan Data
-
Antisipasi Banjir, Pemkot Tangerang Siagakan Perahu di Lokasi Rawan
-
Pemkot Tangsel Lakukan Pelebaran dan Perbaikan Jalan
-
Pengurusan e-KTP Membludak Jelang Pilkada Sulsel, Bisa Bikin Klaster Baru
-
Pemkot Tangerang Siapkan Anggaran Vaksin Covid-19 Rp 20 Miliar
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob