Suara.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 meminta seluruh kepala daerah untuk mencontoh Lurah Cipete Utara yang dengan tegas berani menertibkan langsung tempat usaha yang melanggar protokol kesehatan meski harus mengalami penganiayaan.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito menyatakan masyarakat harus menaati instruksi Satgas jika dilakukan razia protokol kesehatan demi mencegah penularan Covid-19.
"Razia yang dilakukan lurah tersebut merupakan langkah untuk melindungi masyarakat dari penularan covid-19, dan mereka yang menghalangi pekerjaan tersebut terlebih lagi melakukan tindakan penganiayaan harus ditindak tegas oleh petugas yang berwenang," kata Wiku dari Istana Negara, Jakarta, Selasa (15/12/2020).
Wiku meminta seluruh kepala daerah meniru keberanian dari lurah tersebut dalam meneggakkan protokol kesehatan di wilayahnya.
"Saya berharap ini tidak menciptakan preseden buruk atau ketakutan dalam melaksanakan tugas, sebaliknya pimpinan daerah dan lingkungan dapat mengambil inspirasi serta motivasi dari keberanian lurah ini dalam melindungi warganya," tegasnya.
Sebelumnya lurah Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Nurcahya dikeroyok pengunjung cafe saat razia protokol kesehatan di di kafe Waroeng Brothers.
Nurcahya berniat menegur pengunjung kafe karena berkerumun namun pengunjung tak terima, sehingga ia mengalami luka lebam di bagian wajah.
Imbas dari kejadian tersebut, Satpol PP DKI Jakarta memberikan tindakan tegas dengan menutup secara permanen Waroeng Brothers.
Selain karena telah melanggar PSBB transisi berkali-kali, Waroeng Brothers juga tidak mengantongi izin dan menjual minuman keras.
Baca Juga: Marah Ditegur Prokes, 2 Cewek yang Pukuli Bu Lurah Cipete Ternyata Teler
Berita Terkait
-
Marah Ditegur Prokes, 2 Cewek yang Pukuli Bu Lurah Cipete Ternyata Teler
-
Beri Keterangan Kasus Megamendung, Ade Yasin Dicecar 50 Pertanyaan
-
Diperiksa Polisi Soal Kerumunan Megamendung, Rizieq Tak Mau Beri Keterangan
-
Rizieq Tolak Beri Keterangan soal Kerumunan Megamendung, Ini Alasannya
-
Cerita Pengalaman 16 Kali Swab Tes, dr Tirta Minta Pengusaha Patuhi Prokes
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Bikin 'Sus'! KPU Bantah Ubah Data Gibran, tapi Akui Selidiki Perubahan Tampilan Website
-
Marak Kasus Anak Keracunan MBG, Kepala BPOM Buka Suara: Ini Pembelajaran Bagi Kita
-
Instruksi Bahlil: Kader Golkar Wajib Peka Sosial dan Kawal Program Nasional Tanpa Kompromi
-
Ada 400.000 Lowongan Kerja di Jerman, Pemerintah Push SMK Genjot Skill Bahasa Asing Sejak Kelas 1
-
Wamen Stella Jelaskan Skema Sekolah Garuda: 80 Persen Gratis 20 Persen Berbayar, Prioritas Prestasi!
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, TransJakarta Gandeng KNKT Audit Total, Gubernur DKI Turun Tangan
-
Jelang Hari Tani 2025, AGRA Sebut Kebijakan Agraria Pemerintahan Prabowo Hanya Untungkan Elite
-
Gara-gara Tak Dibuatkan Mie Instan, Suami di Cakung Tega Bakar Istri hingga Tewas
-
Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
-
Pemda Diingatkan Mendagri Agar Realisasikan Pendapatan dan Belanja Sesuai Target