Suara.com - Seorang WNI harus berurusan dengan petugas bandara di China lantaran dicurigai membawa sabu-sabu dalam tas yang dibawanya. Padahal, sabu yang dicurigai tersebut merupakan tepung kanji atau sagu.
Momen pemeriksaan tersebut diabadikan oleh pria itu dan diunggah ke akun TikTok miliknya @acix7.
Dalam video itu, terlihat petugas membongkar kardus yang dipenuhi dengan sagu kemasan 500 gram.
Petugas bandara memeriksa bungkusan tersebut dan mencurigainya sebagai sabu.
"Pas sampai di bandara Guangzhou China, tepung kanji (sagu) dia kira sabu-sabu kali sampai dibongkar untuk memastikan," ungkapnya seperti dikutip Suara.com, Minggu (20/12/2020).
Pria itu tak kuasa menahan tawa saat petugas bandara dengan serius memeriksa satu persatu plastik berisi sagu itu.
Ia menunjukkan plastik berisi sagu yang dicurigai sebagai sabu itu.
Pada bagian depan tertulis 'Sagu Tani' yang dikemas dalam ukuran 500 gram.
Pria itu sengaja membawa sagu cukup banyak untuk dijadikan makanan Kapurung, makanan khas Sulawesi Selatan yang berbahan dasar sagu.
Baca Juga: Sadis! Anak Tewas Digilas Depan Istri Gegara Suami Tepergok Selingkuh
"Mau diapa kalau hobi kapurung," ungkapnya.
Video tersebut langsung viral di media sosial. Beragam komentar langsung membanjiri kolom komentar video tersebut.
Banyak warganet ikut tertawa saat mengetahui sagu yang dibawa pria itu dikira sabu.
Tak sedikit pula warganet yang bercerita mereka juga sering membawa sagu kemanapun mereka pergi agar bisa membuat kapurung di manapun mereka berada.
"Habis itu buatkan kapurung dan ajak mereka pesta kapurung gaes," kata A&k.
"Bapakku juga gitu pas mau pergi berlayar pasti selalu bawa sagu dari kampung," ucap Itsyou.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?