Suara.com - Ular sanca Burma menjadi binatang yang paling invasif di Everglades, Florida belakangan ini. Saking banyaknya, ular jenis ini diusulkan untuk jadi menu santapan baru di restoran.
Menyadur CNN Rabu (23/12), Komisi Konservasi Ikan dan Margasatwa Florida bekerja sama dengan Departemen Kesehatan Florida kini menyelidiki kadar merkuri pada ular sanca untuk menentukan apakah aman dikonsumsi.
Jika hasilnya dinyatakan aman, maka jangan heran jika suatu hari nanti, daging ular sanca ada di daftar menu restoran.
"Ini adalah proses awal untuk studi merkuri. Kami saat ini berada dalam tahap pengumpulan jaringan dari proyek tersebut," ujar juru bicara komisi satwa liar Susan Neel.
"Rencananya sebagian besar sampel ini berasal dari ular piton yang ditangkap oleh program kontraktor kami."
Program kontraktor adalah program eliminasi Piton yang dipimpin oleh komisi dan Distrik Pengelolaan Air Florida Selatan. Lebih dari 6 ribu ular sanca telah disingkirkan dari Everglades melalui program tersebut.
Ular sanca tidak berbisa dan banyak ditemukan di Florida selatan. Meski tak beracun, ular jenis ini dianggap menjadi ancaman bagi satwa liar asli di wilayah itu.
Ular sanca memang bukan bintang asli di Everglades. Ia diperkirakan masuk ke wilayah ini sebagai hewan peliharaan yang kemudian kabur atau sengaja dilepaskan.
Donna Kalil, salah satu pemburu piton mengatakan daging ular piton sangat lezat. ia pernah mengolah daging binatang melata ini dengan berbagai resep, termasuk dendeng.
Baca Juga: Keren, Menu Restoran di Jogja Ini Semuanya Diciptakan Sisca Soewitomo
"Sangat enak jika Anda memasaknya dengan benar," kata Kalil. "Ini akan baik bagi orang-orang untuk berburu dan memakannya, tetapi kami harus memastikan mereka aman terlebih dahulu."
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?