Suara.com - Menjelang dan saat momen perayaan Natal tiba, perdebatan soal seorang muslim boleh atau tidak mengucapkan 'selamat Natal' kerap kali mencuat.
Eks Politisi PAN, Abdillah Toha pun merasakan perdebatan yang menurut dia ribet dan sudah terlalu berlarut-larut.
Abdillah Toha menyindir sebagian ustaz di Indonesia yang kerap kali mengingatkan bahwa Umat Islam haram hukumnya mengucapkan selamat natal karena hukumnya haram.
Pernyataan itu diungkapkan oleh Abdillah Toha lewat jejaring Twitter miliknya, Kamis (24/12/2020), saat malam Natal tiba.
Abdillah Toha tampak mempertanyakan apakah ustaz yang acap kali menyerukan agar Umat Islam tidak mengucapkan selamat Natal itu tidak bosan terus menerus begitu.
"Tiap Desember sebagian ustaz di sini mengingatkan umat bahwa mengucapkan Selamat Natal hukumnya haram atau syirik," kata Abdillah Toha seperti dikutip Suara.com.
"Kok gak bosan-bosan ya?" ujarnya melanjutkan.
Abdillah Toha kemudian membandingkan suasana menjelang Natal di Indonesia dengan negara lainnya, terkhusus soal ucapan yang menjadi polemik.
Kata Abdillah Toha, muslim di belahan dunia lain tidak seribet di Indonesia perihal boleh tidaknya ucapan selamat natal.
Baca Juga: Kapolri Ucapkan Selamat Natal: Semoga Kedamaian Iringi Langkah Kita
Abdillah Toha mengatakan, bukannya lebih baik mengingatkan Umat Islam bahwa korupsi itu haram.
Mengingat apabila kilas balik paruh kedua tahun 2020 ini, ada dua menteri Presiden Jokowi yang tersandung kasus korupsi.
"Rasanya di negeri Muslim lain tidak ribet seperti di sini," cetus Abdillah Toha membandingkan soal perdebatan ucapan selamat natal.
"Apa tidak lebih baik setiap bulan atau setiap hari mengingatkan umat bahwa korupsi itu haram?" tandasnya.
Perdebatan Ucapan Selamat Natal Hanya Terjadi di Asia Tenggara Khususnya Indonesia
Perdebatan hukum ucapan selamat natal hanya terjadi di kawasan Asia Tenggara khususnya di Indonesia. Hal itu diungkapkan oleh Quraish Shihab.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Terungkap Setelah Viral atau Tewas, Borok Sistem Perlindungan Anak di Sekolah Dikuliti KPAI
-
Pemerintah Bagi Tugas di Tragedi Ponpes Al Khoziny, Cak Imin: Polisi Kejar Pidana, Kami Urus Santri
-
Akali Petugas dengan Dokumen Palsu, Skema Ilegal Logging Rp240 Miliar Dibongkar
-
Pemprov DKI Ambil Alih Penataan Halte Transjakarta Mangkrak, Termasuk Halte BNN 1
-
Menag Ungkap Banyak Pesantren dan Rumah Ibadah Berdiri di Lokasi Rawan Bencana
-
Menag Ungkap Kemenag dapat Tambahan Anggaran untuk Perkuat Pesantren dan Madrasah Swasta
-
Gus Irfan Minta Kejagung Dampingi Kementerian Haji dan Umrah Cegah Korupsi
-
Misteri Suap Digitalisasi Pendidikan: Kejagung Ungkap Pengembalian Uang dalam Rupiah dan Dolar
-
Usai Insiden Al Khoziny, Pemerintah Perketat Standar Keselamatan Bangunan Pesantren
-
Kalah Praperadilan, Pulih dari Operasi Ambeien, Nadiem: Saya Siap Jalani Proses Hukum