Suara.com - Beredar informasi yang menyebut politisi Fadli Zon akan mundur dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) apabila Habib Rizieq Shihab (HRS) dipenjara.
Hal itu dibagikan oleh akun Facebook Mutiara Aldiani Dinawati dalam grup Facebook Fans Garis Keras Denny Siregar.
Dia melampirkan sebuah artikel yang berjudul "Fadli Zon: Kalau Habib Rizieq Dipenjara, Saya Mundur dari DPR Saja!".
Mutiara juga membubuhkan caption "Lebih cepat lebih baik," di unggahannya, hingga mendapat 387 suka, 494 komentar, dan 7 bagikan.
Benarakah kabar tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Jumat (24/12/2020), klaim yang menyebut Fadli Zon akan keluar dari DPR bila HRS dipenjara adalah salah.
Setelah ditelusuri, website yang memuat berita berjudul "Fadli Zon: Kalau Habib Rizieq Dipenjara, Saya Mundur dari DPR Saja!", sudah dihapus.
Kemudian, penelusuran melalui Google dengan kata kunci Fadli Zon akan mundur dari DPR jika HRS ditahan juga tidak ditemukan.
Sebelumnya, Fadli Zon memang pernah menyatakan akan siap membantu melakukan penangguhan penahanan pada HRS. Tapi, dia tidak menyebut akan keluar sebagai anggota DPR. Hal itu dia sampaikan melalui kanal Youtube Fadli Zon Official pada Senin (14/12/2020).
Baca Juga: Gus Sahal: Nabi Muhammad Izinkan Umat Kristen Ibadah di Masjid
“Oleh karena itu, saya sebagai anggota DPR RI bersedia untuk menjaminkan diri saya untuk penangguhan penahanan terhadap Habib Rizieq Shihab,” ungkap Fadli Zon.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan sebelumnya, dapat disimpulkan klaim dari akun Facebook Mutiafa Aldiani Dinawati adalah hoaks.
Klaim tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Tag
Berita Terkait
-
Ade Armando: Kasus Chat Mesum Habib Rizieq Mungkin Dihidupkan Lagi
-
Sentilan Rizal Ramli: Demokrasi Kita Mundur Jadi Demokrasi Kriminal
-
Kader NU Bongkar 2 Bukti Rizieq dan Ustaz Somad Nistakan Agama Kristen
-
Gus Sahal: Nabi Muhammad Izinkan Umat Kristen Ibadah di Masjid
-
Sindir Rizieq Shihab dan UAS, Gus Sahal: Menista Keyakinan Agama Lain
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara
-
Gerakan 'Setop Tot tot Wuk wuk' Sampai ke Istana, Mensesneg: Semau-maunya Itu