Suara.com - Seorang remaja di India tega membunuh neneknya sendiri menggunakan palu dan meninggalkan jasadnya di kursi setelah menolak memberikannya uang untuk melunasi utang kepada teman-temannya.
Menyadur Hindustan Times, Selasa (29/12/2020) insiden pembunuhan tersebut terjadi di Shahdara Delhi timur pada Sabtu malam.
Amit Sharma, Wakil Komisaris Kepolisian Shahdara, mengatakan bahwa remaja itu ditangkap pada Minggu malam setelah dilakukan pemeriksaan.
Tersangka tinggal bersama orang tuanya di lantai dua sebuah apartemen di Shahdara. Ayahnya menjalankan toko kelontong di lingkungan itu.
Sedangkan nenek tersangka, menyewa lantai pertama dan tinggal sendiri. "Dia masih menerima uang pensiun serta uang sewa," kata Amit Sharma.
Menurut keterangan petugas, pelaku yang masih mahasiswa tersebut telah meminjam ribuan rupee dari temannya, tetapi tidak kunjung mengembalikan. Pada hari Sabtu, dia mendapat tekanan dari teman-temannya untuk mengembalikan uang.
"Dia diam-diam keluar dari apartemennya malam itu. Orang tuanya mengira dia pergi dengan teman-temannya, seperti biasanya," kata Amit Sharma.
Tetapi alih-alih pergi dengan teman-temannya, dia berkunjung ke rumah neneknya dan memintanya untuk menyisihkan sejumlah uang dari uang pensiunannya.
"Ketika wanita tua itu menolak untuk memberinya uang, dia mengambil palu dan memukul kepala wanita yang sedang duduk di kursi saat itu," kata DCP Amit Sharma.
Baca Juga: Sah! Tesla Siap Bikin Pabrik di India, Tahapannya Begini
Wanita 73 tahun tersebut seketika itu meninggal. Pelaku kemudian mengunci rumahnya dari luar dan melarikan diri menggunakan skuternya.
Pada Sabtu malam, anak laki-laki korban itu mencoba untuk memeriksanya, dia menemukan rumahnya terkunci dari luar dan mengira sedang mengunjungi putranya yang lain.
"Keesokan paginya, ayah pelaku menelepon kakaknya untuk menanyakan ibu mereka. Ketika dia mengetahui bahwa dia tidak mengunjungi putranya yang lain, ia langsung mendobrak rumahnya dan menemukan jasadnya di kursi," kata DCP.
Ayah pelaku kemudian melaporkan temuannya kepada polisi dan langsung melakukan penyelidikan kasus tersebut.
"Kami mulai dengan menyelidiki peran orang luar. Tapi flat wanita itu dikunci dari luar. Dan pintu lainnya dikunci dari dalam. Itu menjelaskan bahwa itu adalah jalan masuk utama ke rumah korban," kata petugas.
Remaja itu yang hilang saat penyelidikan terkait kematian nenek tersebut dan ia dinyatakan sebagai tersangka utama.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
-
Dua Emiten Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz Komdigi: Penawaran Capai Rp 400 Miliar
Terkini
-
Bukan Dipecat, Dokter Tifa Bongkar Pengacaranya Mundur, Kini Jadi Garda Depan Roy Suryo
-
Masyarakat Lebih Percaya Damkar daripada Polisi, Komisi III DPR: Ada yang Perlu Dibenahi!
-
Prihatin PBNU Jadi Ajang Rebutan Kekuasaan, Idrus Marham: NU Milik Rakyat, Bukan Elite Kecil!
-
Tragedi Alvaro Kiano: Ayah Tiri Tewas di Tahanan, Menteri PPPA Serukan 'Kewaspadaan Kolektif'
-
Buronan Korupsi e-KTP Paulus Tannos Gugat Praperadilan, KPK: DPO Tak Punya Hak
-
Soal Fatwa MUI Rumah dan Sembako Tak Boleh Dipajaki, DPR Siap Tanya Menkeu: Sudah Jadi Masukan?
-
Panas! dr Tifa Cs Minta Kasus Ijazah Jokowi Dituntaskan Agar Tak Jadi Beban Prabowo
-
Jimly Asshiddiqie ke Penolak KUHAP Baru: Tak Usah Tunggu Prabowo, Gugat Saja Sekarang ke MK
-
7 Fakta Narkoba Rp207 M Dibuang di Tol: Kecelakaan, Panik, hingga Libatkan Istri Siri
-
Hilang 3 Hari, Siswi SMP di Tambora Ditemukan di Banten, Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan