Suara.com - Beredar sebuah kabar di media sosial yang menyebutkan Menteri Sosial Tri Rismaharini atau dikenal sebagai Risma, akan menghapus semua Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Informasi tersebut diunggah oleh akun Facebook bernama Firda Firda Firda di sebuah grup Facebok HALO OGAN ILIR pada Jumat (25/12/2020).
Dia juga menautkan sebuah artikel dari batasindo yang berjudul "Gawat! Mensos Risma Akan Hapus Semua BLT Untuk Kedepannya".
Unggahan Firda Firda Firda itu pun mendapat 178 suka, 97 komentar, dan telah dibagikan sebanyak 8 kali.
Lantas, benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- Jaringan Suara.com, klaim yang menyebut Menteri Sosial Risma akan menghapus semua BLT adalah keliru.
Faktanya, BLT tidak dihapus, melainkan diubah skemanya menjadi elektronik sebagai upaya menghindari penyelewengan.
Judul artikel yang ditulis batasindo dengan menyebut Mensos hapus BLT, tidak mencerminkan isi artikel secara keseluruhan sehingga berpotensi menyesatkan pembaca.
Dilansir dari Turnbackhoax.id, artikel itu tidak berisi kabar bahwa Risma akan menghapus semua BLT, melainkan Risma akan mengganti rancangan bansos yang diberikan secara tunai menjadi elektronik.
Baca Juga: Mensos Risma Blusukan ke Pemulung: Ibu Saya Carikan Rumah Mau ya, Gratis
Teknisnya setiap penerima bansos akan mempunyai tabungan, yang nantinya bansos akan dimasukkan ke rekening itu.
"Tidak akan lagi cash atau tunai dalam bentuk apapaun, tapi kami akan menggunakan semua transaksi secara elektronik," kata Mensos Risma dalam artikel Suara.com berjudul 'Kebijakan Pertama Mensos Risma Hapus Bansos Tunai, Semua Jadi Elektronik' pada Rabu (23/12/2020).
Diketahui Risma akan bekerja sama dengan Kementrian Dalam Negeri dalam hal data kependudukan untuk pembaruan data penerima bantuan.
Selain itu, dia juga menegaskan bahwa seluruh proses akan dijamin transparansinya.
"Dan juga masukan-masukan dari daerah kami akan gunakan elektronik yang cepat sehingga perbaikan-perbaikan data bisa segara kami lakukan. Dengan demikian efektifitas akan tercapai," lanjut Risma.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyebut Menteri Sosial Tri Rismaharini akan menghapus semua Bantuan Langsung Tunai (BLT) adalah hoaks atau informasi yang tidak benar.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Benarkah Haikal Hassan Dijemput Allah?
-
Bansos Disalurkan 4 Januari 2020, Risma Berharap Tak Ada Lagi Pemotongan
-
CEK FAKTA: Benarkah Ada Serangan Fajar Isi Rp 7 Ribu di Pilkada Cianjur?
-
Mensos Risma Blusukan ke Kolong Jembatan, Mau Carikan rumah ke Pemulung
-
Mensos Risma Blusukan ke Pemulung: Ibu Saya Carikan Rumah Mau ya, Gratis
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?