Suara.com - Sebuah pesta pernikahan di Inggris yang diadakan secara diam-diam di bangunan sekolah Yahudi dibubarkan oleh kepolisian. Tamu yang diundang dalam pesta ini mencapai 400 orang.
Menyadur BBC Sabtu (23/01), petugas menemukan jendela di The Yesodey Hatorah Senior Girls' School di Stamford Hill dalam posisi tertutup. Para tamu dilaporkan kabur dari sekolah Yahudi Ortodoks Charedi ketika polisi tiba.
Penyelenggara pesta dikenakan hukuman denda sekitar Rp 192 juta karena melanggar aturan lockdown.
Polisi Met awalnya mengklaim sekitar 400 tamu menghadiri pertemuan tersebut. Tapi dalam sebuah pernyataan, mereka menyebut sekitar 150 orang yang hadir di pesta pernikahan ini yang melanggar hukum ini.
"Orang-orang di seluruh negeri membuat pengorbanan dengan membatalkan atau menunda pernikahan dan perayaan lainnya dan tidak ada alasan untuk jenis perilaku ini.
"Petugas saya bekerja tanpa lelah dengan masyarakat dan kami tidak akan ragu untuk mengambil tindakan penegakan hukum jika itu diperlukan untuk menjaga keamanan orang."
Sementara itu, Boris Johnson melalui juru bocara mengatakan akan mengambil tindakan serius terhadap orang yang secara mencolok dan egois mengabaikan aturan.
"Pertemuan besar seperti itu menimbulkan risiko kesehatan, tidak hanya bagi mereka yang hadir tetapi mereka yang tinggal bersama mereka atau orang lain yang mungkin berhubungan dengan mereka."
The Yesodey Hatorah Senior Girls' School adalah sekolah putri Yahudi Ortodoks Charedi. kepala sekolahnya meninggal bulan April lalu karena Covid-19.
Baca Juga: Rabbi Yahudi Ortodoks: Vaksin Covid-19 Ubah Lelaki Jadi Gay
Juru bicara sekolah ini mengatakan aula sekolah mereka memang kerap disewakan tapi ia tak mengetahui jika itu akan dijadikan pesta pernikahan.
Rabbi Mirvis, yang menjabat sebagai kepala komunitas Yahudi ortodoks Inggris tetapi bukan pemimpin kelompok Charedi, menyebut pesta pernikahan itu sebagai "penodaan paling memalukan dari semua yang kita sayangi".
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?