Suara.com - Ambroncius Nababan, Ketua Relawan Pro Jokowi-Ma'ruf Amin telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan ujaran rasisme kepada aktivis Papua, Natalius Pigai. Untuk lebih mengenalnya, simak profil Ambroncius Nababan berikut ini.
Polisi menangkap Ambroncius Nababan setelah gelar perkara yang menaikkan statusnya menjadi tersangka. Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono menyampaikan (26/1/2021) bahwa setelah status dinaikan menjadi tersangka, penyidik Siber Bareskrim Polri menjemput yang bersangkutan.
Simak profil Ambroncius Nababan selengkapnya di bawah ini.
Latar Belakang Ambroncius Nababan
Dikutip dari dct.kpu.go.id, Ambroncius Nababan memiliki nama lengkap Drs Ambroncius I.M Nababan yang lahir di Taruntung, Sumatera Utara, pada tanggal 5 Juli 1957.
Ambroncius Nababan mempunyai istri yang bernama Fransisca Sitompul. Dari pernikahan tersebut Ambroncius dan Fransisca dikaruniai satu orang anak.
Ambroncius Nababan pernah bersekolah di SD Teladan pada 1963-1970, dan melanjutkan ke SMP Negeri XII pada 1970-1973. Kemudian Ambroncius menempuh pendidikan di SMA APIPSU pada 1979-2988. Dirinya lulus dari Universitas Sumatera Utara (USU) tahun 1988.
Riwayat Organisasi dan Karier Ambroncius Nababan
Ambroncius Nababan pernah menjadi Ketua DPC SOKSI Medan Baru pada 1997. Lalu dirinya juga sempat menjadi Ketua Baladhika Karya Medan pada 1998.
Baca Juga: LPSK Sarankan Ambroncius Minta Maaf ke Pigai dan Warga Papua
Selain itu, Ambroncius Nababan menjabat sebagai KORDA Sumut Partai Hanura tahun 2009. Dan ia juga pernah menjadi Ketua umum DPP LKTR Hanura pada 2013.
Sedangkan riwayat pekerjaan yang pernah dilakoni Ambroncius Nababan adalah sebagai berikut:
- Pernah menjadi Kepala Sekolah Yayasan Anugra Abadi pada 2003.
- Menjadi Brance Manager PT Capella tahun 1988.
- Bekerja sebagai General Manager PT Indomarine Tech pada 2012.
- Menjadi Direktur Utama PT Asrimentris Art di tahun 2013.
Selain pengalaman organisasi dan pekerjaan, tercatat beberapa perjuangan yang dilakukan Ambroncius Nababan, meliputi:
- Membentuk DPP/DPD/DPC LKTR Hanura di Seluruh Indonesia selama 6 tahun.
- Calon Legislatif dari Partai Hanura Dapil Sumatera Utara I pada 2019.
- Menjadi saksi TPS I Kelurahan Babura Medan Sumatera Utara pada 2009.
Kronologi Ambroncius Nababan Ditetapkan Tersangka
Tidak butuh waktu yang lama bagi kepolisian untuk mengusut kasus ujaran rasisme yang dilakukan oleh Ambroncius Nababan kepada eks Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai.
Diketahui, Ambroncius Nababan dilaporkan oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kepada polisi terkait kasus ujaran kebencian dan rasisme terhadap aktivis Papua Natalius Pigai, pada Senin (25/1/2021). Laporan polisi tersebut didaftarkan dengan nomor LP/17/I/2021/Papua Barat sekitar pukul 13.46 WIT di SPKT Polda Papua Barat.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana