Suara.com - Kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mengecat atap rumah warga sekitar jalan layang atau flyover tapal kuda Lenteng Agung dan Tanjung Barat mendapatkan sorotan. Namun, karya lukisan yang dibuat di atas atap ini ternyata hanya ditujukan untuk unggahan media sosial.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan karya di atas atap rumah warga ini tidak akan terlihat secara jelas ketika melintasi flyover menggunakan kendaraan. Jika ingin melihatnya, maka harus berada di ketinggian di atas 50 meter.
Karena itu, jika ingin menikmatinya, masyarakat hanya bisa melihatnya lewat gambar yang diambil menggunakan drone dan mengambil gambarnya dari langit.
"Kita naik juga kita enggak kelihatan. Kelihatannya nanti kalau kita drone, di jarak 50 meter baru kelihatan gambar ondel-ondel, dan lain-lain," ujar Hari di sekitar Flyover Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (31/1/2021).
Selain itu, pemandangan atap warna-warni juga hanya bisa dinikmati dari Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) yang dibuat tepat di tengah dua flyover putar balik itu. Nantinya masyarakat bisa berswafoto atau selfie di atas JPO dengan berlatarkan atap warna-warni.
"Untuk jalan kaki sambil lihat atap kan untuk selfie-selfie-an. Tapi kalau untuk flyover enggak," jelasnya.
Selain itu, Hari menyebut sejauh ini di hari pertama uji coba, lalu lintas di sekitaran fly over masih aman. Namun masih ada beberapa kendaraan yang memotong jalan karena tak adanya marka untuk kecepatan kendaraan.
"Insya Allah sih tidak terjadi insiden ya dari pagi sampai jam 15.00 WIB ini aman lancar hanya saja terjadi cross sementara," pungkasnya.
Diketahui, dua flyover tapal kuda ini diklaim sebagai yang pertama kalinya dibuat di Indonesia. Fasilitas jalan layang ini akan menjadi sarana untuk putar balik tanpa melintasi jalur kereta api.
Baca Juga: Dinas Marga DKI: Flyover Tapal Kuda Bisa Kurangi Macet 50 Persen
Flyover Tanjung Barat sendiri memiliki total 1.120 meter, dengan rincian sisi selatan 470 meter, sisi utara 580 meter dengan lebar 8 meter dan tinggi 6,5 meter. Lalu, flyover Lenteng Agung punya panjang 880 meter, di sisi barat 430 meter dan sisi timur 450 meter.
Proyek dua flyover ini dimulai sejak Oktober 2019 dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2020. Total nilai proyek flyover Tanjung Barat sekitar Rp 163 miliar dan flyover Lenteng Agung - IISIP Rp 143 miliar.
Berita Terkait
-
Kelar Jadi Gubernur DKI Jakarta, Anies: Biarkan Kerja Nyata yang Bicara
-
Pamit Dari Balai Kota, Anies Baswedan Pulang ke Rumah Naik Vespa
-
Begini Momen Anies Baswedan di Hari Terakhir Menjabat Gubernur DKI Jakarta
-
Anies Baswedan Pamit Kepada Warga Jakarta di Balai Kota
-
Anies Baswedan Resmikan Halte Transjakarta Bundaran HI
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Jusuf Kalla Ngamuk di Makassar: Tanah Saya Dirampok Mafia, Ini Ciri Khas Lippo!
-
'Acak-acak' Sarang Narkoba di Kampung Bahari Jakut, Kos-kosan Oranye jadi Target BNN, Mengapa?
-
Media Asing Soroti Progres IKN, Kekhawatiran soal Lingkungan dan Demokrasi Jadi Perhatian Utama
-
Sandi 'Tujuh Batang' dan Titah 'Satu Matahari' yang Menjerat Gubernur Riau dalam OTT KPK
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Rp231 M Dibakar, Komisi III DPR: Ini Kejahatan Terencana
-
Jeritan Buruh 'Generasi Sandwich', Jadi Alasan KASBI Tuntut Kenaikan Upah 15 Persen
-
KontraS Ungkap Keuntungan Prabowo Jika Beri Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto
-
Penuhi Permintaan Publik, Dasco: Dana Reses Per Anggota DPR Dipangkas Rp 200 Juta
-
Tari Jaipong Meriahkan Aksi Buruh KASBI di Depan DPR RI
-
Kampung Bahari Digeruduk BNN: 18 Orang Diciduk, Target Operasi Kakap Diburu