Suara.com - Pemerintah memastikan, kabar viral yang menyebut Ibu Kota DKI Jakarta akan lockdown selama libur panjang perayaan Imlek 2572 Kongzili atau 12-15 Februari 2021, adalah bohong alias hoaks.
Dalam pesan itu disebutkan, Presiden Joko Widodo telah mengumumkan lockdown DKI Jakarta saat libur panjang imlek.
Selain itu, dalam pesan itu juga diinformasikan, seluruh toko dan restoran harus tutup, masyarakat tidak boleh keluar serta akan ada razia swab test dan denda.
"Itu adalah tidak benar dan ini merupakan hoaks terhadap pemberitaan pengendalian covid-19, sampai saat ini pemerintah belum mengeluarkan kebijakan lockdown total bagi di Jakarta maupun di daerah lain," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Siti Nadia Tarmizi dalam jumpa pers, Jumat (5/2/2021).
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan, akan ada ancaman pidana yang bisa menjerat orang-orang yang menyebarkan pesan hoaks semacam itu seperti pasal 28 ayat 1 UU 11/2008 tentang ITE, UU KUHP Pasal 14 dan pasal 15.
"Data di tahun 2020 untuk berita hoaks itu ada 352 kasus yang kita tangani, dan untuk anggota masyarakat yang menyebarkan itu tentunya ada ancaman pidananya," tegasnya.
Oleh sebab itu, Nadia meminta masyarakat untuk selalu mengecek kebenaran suatu informasi melalui sumber terpercaya dan melaporkan ke pemerintah jika ada informasi yang diragukan kebenarannya.
Berita Terkait
-
Kepala BNPT: Perpres Pencegahan Ekstrimisme Upaya Negara Lindungi Warga
-
Geram Namanya Terus Diseret soal Kudeta, Marzuki Alie Adu Bukti Janji SBY
-
CEK FAKTA: Benarkah Jokowi Resmi Terapkan Lockdown Akhir Pekan?
-
Terima PM Malaysia, Jokowi Ingin Memperkuat Hubungan Baik
-
Gagal Jalankan Perintah Presiden Jokowi, Kadis Pariwisata Makassar Dipecat
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Heboh WN Israel Punya KTP Cianjur, Dedi Mulyadi Cecar Sang Bupati
-
Komjak Ultimatum Kajari Jaksel: Eksekusi Silfester Matutina Sekarang, Jangan Tunda Lagi!
-
IPB Bahas Masa Depan Kawasan Puncak: Antara Lestari dan Laju Ekonomi
-
Rumah Digeledah, ASN Kemenaker RJ Dipanggil KPK: Ada Apa dengan Kasus RPTKA?
-
Rayakan HLN ke-80, PLN Wujudkan Akses Listrik Gratis bagi Warga Pra Sejahtera di Bali
-
Tok! Gugatan Praperadilan Khariq Anhar Ditolak PN Jaksel, Ini Alasan Hakim Sulistyo
-
Biar Talas dan Sagu Tak Dianggap Makanan Kelas Bawah, Mendagri Minta Daerah Gandeng Ahli Kuliner
-
Usut Kasus CSR, KPK Panggil Politikus Nasdem Rajiv
-
Johnson Panjaitan Wafat: Advokat HAM Pemberani, Mobil Ditembak, Kantor Digeruduk Nyali Tak Ciut
-
Pemerhati Dorong Penegakan Hukum Humanis Bagi Korban Narkoba: Harus Direhabilitasi, Bukan Dipenjara