Suara.com - Sedikitnya 19 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam ledakan di sebuah pabrik petasan di India pada Jumat (13/2).
Menyadur The Straits Times, Minggu (14/2/2021) ledakan terjadi pada sore hari waktu setempat di sebuah pabrik mercon yang terletak di distrik Virudhunagar.
Ledakan tersebut adalah salah satu insiden terburuk dalam beberapa tahun di negara bagian selatan Tamil Nadu.
Pejabat lokal R Kannan mengatakan kepada AFP bahwa jumlah korban tewas kemungkinan akan bertambah dalam beberapa jam ke depan.
"Sejauh ini 34 orang luka-luka dan sedang menjalani perawatan. Beberapa di antaranya luka bakar parah," ujarnya.
Kannan mengatakan ada sekitar 74 orang di pabrik pada saat ledakan terjadi.
Menurut laporan media setempat, pabrik itu didirikan dan beroperasi secara ilegal.
Portal berita The Newsminute mengatakan pemiliknya saat ini menghilang dan polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan itu.
Perdana Menteri Narendra Modi mengumumkan bantuan sebesar 200.000 rupee (Rp 38,5 juta) kepada keluarga korban meninggal.
Baca Juga: Guru Idaman Pindah Tugas, Satu Kampung Terisak Tangis Lepas Kepergiannya
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh