Suara.com - Sebuah feri di Bangladesh yang membawa sekitar 50 penumpang bertabrakan dengan sebuah kapal kargo dan tenggelam pada Minggu (4/4) di Sungai Shitalakhsyaa selatan ibu kota Dhaka, menyebabkan sedikitnya lima orang tewas dan banyak penumpang yang hilang, kata para pejabat.
Kapal Feri, yang berangkat dari distrik Narayanganj sekitar 20 km dari Dhaka, sedang melakukan perjalanan ke Munshiganj, kata petugas polisi Kabir Hossain.
"Operasi penyelamatan bagi mereka yang hilang sedang berlangsung," katanya, seraya menambahkan beberapa penumpang berhasil berenang ke darat.
Kapal itu penuh dengan orang-orang yang bergegas pergi ke kampung halaman mereka setelah pemerintah mengumumkan penguncian nasional selama seminggu mulai Senin untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19.
Bangladesh melaporkan rekor lonjakan harian 7.087 infeksi virus corona pada Minggu, menjadikan jumlah total kasus menjadi 637.364 dengan 9.266 kematian.
Ratusan orang meninggal setiap tahun dalam kecelakaan kapal feri di Bangladesh, negara dataran rendah yang memiliki kanal air pedalaman yang luas tetapi standar keamanan yang lemah. (Sumber: Antara)
Berita Terkait
-
Gegara Angin Kencang, Kapal Rombongan Kunjungan Bupati Buton Kecelakaan
-
Dua ABK Korban Tabrakan Kapal di Indramayu Ditemukan Tewas
-
17 ABK Barokah Jaya Hilang Usai Tabrakan, Tim SAR Sisir Laut Indramayu
-
Kecelakaan Laut di Indramayu 17 ABK Hilang, Kapal MV Barokah Terbalik
-
KMP Bontoharu Hilang ke Selayar, Keluarga Penumpang Panik
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi