Suara.com - Bagaimana penerapan perilaku hidup bersih dan sehat atau PHBS di sekolah saat pembelajaran tatap muka 2021 sekarang ini? Simak penjelasannya berikut.
Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas ditegaskan oleh Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim, harus segera dilaksanakan. Hal ini mengacu pada Surat keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri mengenai penyelenggaraan belajar tatap muka. Pemerintah pusat telah melimpahkan kewenangan kepada pemerintah daerah untuk perizinan belajar tatap muka tahun 2021.
Meski demikian, setiap sekolah yang menyelenggarakan belajar tatap muka terbatas harus menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19.
Catatan pentingnya adalah seluruh guru dan tenaga kependidikan telah menerima vaksinasi 2 kali. Selain itu, penerapan perilaku hidup bersih dan sehat di sekolah juga tak boleh dilonggarkan.
Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Sekolah
Salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan belajar tatap muka di setiap sekolah adalah penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). PHBS adalah serangkaian perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang menjadikan seseorang, kelaurga, kelompok, dan masyarakat secara mandiri di bidang kesehatan dan turun aktif mewujudkan kesehatan masyarakat.
PHBS di lingkungan pendidikan sangat perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh siswa, guru, tenaga kependidikan, dan warga sekolah lainnya.
Terdapat beberapa indikator PHBS di tingkat sekolah, seperti:
- Kantin sehat
- Cuci tangan dengan air dan sabun
- Membuang sampah pada tempatnya
- Memberantas jentik nyamuk
- Membawa makanan sehat setiap hari
- Tidak merokok
- Melakukan aktivitas fisik secara teratur
- Memelihara kebersihan diri
- Memelihara kesehatan jiwa
- Memelihara kesehatan reproduksi
Upaya Penanaman PHBS di Sekolah
Baca Juga: UNS Mulai Gelar Uji Coba PTM, Mahasiswa Wajib Bawa Surat Tes Swab
Selain memperhatikan beberapa indikator PHBS di atas, diperlukan pula upaya-upaya penanaman perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah di tengah masa pandemi Covid-19.
- Peningkatan Literasi Kesehatan
Contohnya seperti peningkatan literasi kesehatan untuk seluruh warga satuan pendidikan. Pemahaman terkait perilaku standar yang harus dilakukan untuk mencegah infeksi virus Corona. Hal ini bisa dimulai dari hal-hal dasar seperti penerapan 3M, aktivitas fisik dan kebugaran serta menjaga pola makan sehat. - Pemberdayaan Masyarakat Sekolah
Selanjutnya upaya peningkatan pemberdayaan masyarakat sekolah dengan berbagai gerakan kesehatan di sekolah. Misalnya Gerakan sekolah KTR (Kawasan Tanpa Rokok), CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun), Gerakan Gigi Sehat Senyum Berseri, dan sebagainya. - Penggunaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
Terakhir memaksimalkan penggunaan fasilitas Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). UKS sebagai sarana kesehatan utama di sekolah perlu dilakukan program pembinaan dan pengembangan UKS.
Itulah beberapa indikator PHBS dan upaya penanaman PHBS di lingkup sekolah. Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat di sekolah wajib diperhatikan. Semoga informasi ini bermanfaat dan taatilah protokol kesehatan selama pembelajaran tatap muka.
Kontributor : Yulia Kartika Dewi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Warga Susah Tidur Gegara Suara Musik, Satpol PP Angkut Belasan Speaker Milik PKL di Danau Sunter
-
Makin Ngeri! Terbongkar Modus Baru Peredaran Miras COD: Diantar Pengedar ke Pemesannya
-
Bus Rombongan FKK Terguling di Tol Pemalang, 4 Orang Tewas!
-
3 Fakta Kereta Purwojaya Anjlok di Bekasi, Jalur Terblokir Sejumlah KA Terdampak
-
Bukan Cuma Mesin EDC, KPK Kini Juga Bidik Korupsi Alat Pengukur Stok BBM di Kasus Digitalisasi SPBU
-
Kerajaan Thailand Berduka: Ratu Sirikit Meninggal Dunia di Usia 93 Tahun karena Komplikasi Penyakit
-
Tragis! Mulut Asem Mau Nyebat, Pegawai Warkop di Kebon Jeruk Tewas Tersetrum Listrik
-
PDIP Gaungkan Amanat Bung Karno Jelang Sumpah Pemuda: Indonesia Lahir dari Lautan, Bukan Tembok Baja
-
Heboh Polisi di Bali Terlibat Perdagangan Orang Modus Rekrut Calon ABK, Begini Perannya!
-
Umrah Mandiri: Kabar Baik atau Ancaman? Ini Kata Wamenhaj Soal Regulasi Baru